"jadi matilah!"
"Maaf tapi tak semudah itu..." Jawab Miki dengan seringgai
Miki berjalan di jalan yang gelap sambil diterangi empat api yang melayang di belakangnya, namun ada yang aneh di gua itu
'ini nampak seperti bau serbuk....racun? Mungkin bukan...' saat sedang berpikir Miki terus berjalan hingga akhirnya dia tanpa sengaja menemukan sebuah sarang kupu-kupu dan asal serbuk itu sudah pasti dari sana
'ah....setelah lebih dekat aku mulai mengetahuinya....ini serbuk ilusi yang membuatmu melihat ilusi' pikir Miki
Saat melihat cahaya Kupu-kupu itu mulai mengelilingi Miki sambil menjatuhkan serbuknya
'Untung saja bukan laba-laba.....' pikir Miki, karna Laba-laba adalah sesuatu yang tidak dia sukai
"Ahh kupu-kupu....aku sangat suka kupu-kupu tapi bukan seperti ini, baiklah kita lihat bagaimana kalian menyebar ilusi kalian" ucap Miki tersenyum lalu membuat segel tangan
"Ninpo: hi no Cho!"
Nama Jutsu itu adalah kupu-kupu api, itu membuat Cakra api Miki membentuk kupu-kupu kecil, yang serupa dengan ukuran kupu-kupu ilusi itu
Dan kupu-kupu api Miki berhasil membakar semua kupu-kupu yang mengerumuninya hingga tidak tersisa sedikitpun jejak Tapi sepertinya dia terkena sedikit serbu ilusi itu.
'penawar....penawar dimana kau...' Miki mencoba mencari penawar yang dia buat untuk menghindari hal-hal seperti ini
'ah ketemu' Miki lalu menyuntikkan obat penawar itu, namun tak membuat suara sedikitpun agar orang yang membuat penghalang ini akan mengira kalau jutsunya sudah mengenai Miki
Dan jelas Saja setelah beberapa menit tak mendengar suara dia akhirnya membuka penghalang yang mengelilinginya dan Miki menaruh Bunshin di sana sebagai umpan
Terlihat wanita itu tersenyum puas bahwa jutsunya berhasil, dia mengambil kunai lalu berniat menusuk Miki namun itu hanya bayangan, dia menendang Bayangan Miki untuk berjaga-jaga bahwa Miki benar-benar sudah pingsan
"Wajah yang begitu cantik.....rambutnya nampak halus, tapi sayangnya dia lemah dan inilah takdir untuknya, selamat tinggal gadis kecil!" Wanita itu lalu mengarahkan Kunainya tepat ke perut Bayangan Miki, saat kunai itu menembus perut Miki wanita itu tersenyum
"Iya....selamat tinggal Wanita gila" namun senyumannya luntur ketika Orang yang dia kira sudah dia tusuk tepat berada di belakangnya dan yang ditusuknya hanyalah Bunshin
"Bunshin? Sial!"
CRASS
Perlahan-lahan pedang Miki yang tajam menembus daging wanita itu, tepat di perutnya, darah mengalir dari luka tusukan itu, wanita itu tak dapat lagi menahan berat tubuhnya hingga akhirnya ambruk di tanah dengan darah'emm....aku kelihatan sadis....tapi aku tak menusuk jantungnya sih.....sadis yah...?' pikir Miki melihat keadaan orang itu yang sedikit menyedihkan, karna cepat atau lambat dia akan mati kehabisan darah
'ummm......meski aku sudah pernah membunuh tapi......entah mengapa aku sedikit kasihan membunuhnya...' pikir Miki lagi lalu terlintas sebuah ide, dia mengobati luka wanita itu hingga sembuh
"Hahaha! Betapa bodohnya kau! Seorang yang memiliki perasaan sepertimu tak pantas menjadi Shinobi! Bahkan mengasihani musuh" tawa Wanita itu karna telah sembuh, dengan cepat dia bangkit
"Hah? Aku tak berniat membuatmu sadar sih.....kukira luka itu membuatmu pingsan tapi kau masih sadar?" ucap Miki
"Aku memiliki daya tahan yang ku..."
BRAAAAAK
Sebelum perkataan wanita itu selesai, Miki dengan cepat memukul wanita itu hingga membuat tanah di sekitarnya ikutan retak, sepertinya dia lupa untuk mengurangi sedikit kekuatannya"Hmmm.....sepertinya ini jauh lebih sadis...." Gumam Miki namun kini dia meninggalkan wanita itu dan kembali ke posisinya, untuk mencari mayat yang dibangkitkan pengguna petir itu
'sial! Karna wanita gila itu aku kehilangan jejak!' pikir Miki terus melompati Ranting-ranting pohon, karna arah selatan menuju ke arah hutan
Namun saat aku sudah menemukannya tiba-tiba dia menjadi abu lalu dibawa angin hingga tak meninggalkan sisa
"Ada apa ini......" Gumam Miki, kini perasaannya menjadi gelisah
'mengapa jadi begini? Apa yang terjadi.......aku memiliki firasat yang tidak baik...'
Tiba-tiba dari kejauhan terasa aura yang berbahaya, meski hanya sedikit tapi itu terasa sangat berbahaya, aura itu menuntun Miki pergi ke tempat dimana semua itu berasal
'aura yang mengerikan tapi sepertinya aku pernah merasakannya..........ini seperti saat aku melihat monster ekor satu di tubuh Gaara dan Monster ekor sembilan di tubuh Naruto...'
"Darimana aura ini berasal? Seingatku di Konoha tidak ada Jincuriki selain Naruto" gumam Miki sambil mempercepat larinya menuju sumber aura itu
Saat diperjalanan menghampiri sebuah cahaya merah Miki bertemu dengan Sakura dan Yamato yang juga akan kesana, namun saat sampai disana mereka melihat Naruto yang diserang oleh Sora dalam Jubah Kyubi
Yamato lalu menahan serangan Sora dan mereka menghampiri Naruto yang sedang bersama Asuma
"Tidak salah Lagi cahaya merah yang kita lihat adalah....."
"Kyubi?!" Pekik Sakura melihat keadaan Sora yang terbungkus Cakra Kyubi
"Itu Sora" ucap Asuma lagi-lagi membuat mereka kaget
"Apakah benar itu Sora?" Tanya Miki meneguk ludah
Saat Sora mencoba menggunakan kekuatan Kyubi Naruto berlari untuk mencegahnya namun Sora mengeluarkan gelombang yang besar hingga mampu membuat sebuah ledakan
"Naruto!!!" Teriak Sakura sementara Miki berlari menerjang ledakan itu, Naruto terduduk karna ledakan tadi membuatnya terluka
"SORA! APA KAU SADAR APA YANG KAU LAKUKAN!!!" Teriak Miki
"Yaaah! Apakah aku adalah penganggu dan kalian mencoba menyingkirkan ku" ucap Sora
"Itu tidak benar! Kekuatan itu mengerikan Sora! Jangan gunakan kekuatan itu" teriak Miki
"Kekuatan ini adalah bagian dari diriku dan itulah yang kupercayai saat ini!!" Teriak Sora Naruto hanya bisa diam dia tau apa yang dirasakan Sora, kesendirian dan ditatap sebagai monster dijauhi banyak orang
"Aku akan membalas dendam dengan orang yang telah membuatku merasakan kesendirian ini" ucap Sora dengan emosi dan melepaskan Cakra angin ke arah Sakura
Sakura memejamkan matanya dan untung saja ada Miki yang menghalau serangan itu dengan Kunai yang dilapisi Cakra, hingga membuat Kunainya terpotong, andai serangan itu tak dicegah oleh Miki mungkin saja Sakura sudah terluka
"Sora....aku hanya tak ingin kau menggunakan kekuatan itu untuk melukai orang lain yang akan membuatmu menyesalinya dikemudian hari" ucap Naruto
"Apa pedulimu!!! Kau tak akan mengerti aku!" Teriak Sora
"AKU MENGERTI! Aku sangat mengerti karna Cakra Kyubi yang mereka berikan padamu berasal dariku! Aku adalah Jincuriki" ucap Naruto berjalan Maju
"Kau membodohi ku! Menjauh dariku! Kau hanya memanfaatkan ku, kau membodohiku!!" Teriak Sora berniat memukul Naruto Untung saja Shikamaru tepat waktu menghentikan Sora
"SHIKAMARU?!"
Selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
ɴᴀʀᴜᴛᴏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ/ᴏᴄ [ꜱʜɪᴘᴘᴜᴅᴇɴ] Bagian 1
Adventure-End- Miki yang sudah beranjak dewasa Kini mulai Mengasah kemampuannya, Hingga menjadi seorang Kunoichi yang kuat, bersama Tim Kakashi dalam mengembalikan Anggota Tim mereka yaitu Sasuke yang sudah lama pergi. Namun Perang Dunia Shinobi segera terja...