-aneh-

2.4K 336 13
                                    

"Miki! Naruto!" Teriak Sakura menghampiri kami

"Saudara dari Konoha, aku chiriku dari kuil api"

"Kami minta maaf atas kesalahan dalam menempatkan tempat pertemuan kita" ucap seorang biksu yang melerai pertengkaran Naruto dengan Sora

"J-jadi dia tamunya? Dari Konoha...." Ucap Sora terbata-bata

"Hah?! Jadi dia....?"

"Ini Sora, pendeta dalam masa pelatihan juga berasal dari kuil api" balas

Semua nampak terjadi tiba-tiba dan yang bersalah juga adalah aku yang tiba-tiba ikut menyerang tanpa bukti

"Anu....Sora-san Maaf tentang yang tadi...." Ucapku sedikit gugup Namun laki2 yang bernama Sora itu hanya menanggapi dengan dingin

'ah?! Dia.....!! Dia bahkan tak menjawab permintaan maafku' batinku berteriak kesal

"Aku Yamato, kapten di tim ini" ucap Yamato memperkenalkan diri

"Ini Naruto dan..."

"Aku Sakura"

"Namaku Sai"

"Aku Miki, maaf soal yang tadi" ucapku sedikit menunduk

"Hahaha aku suka orang yang tau kesalahannya dan dengan cepat meminta maaf, nah Sora! Kau juga salah minta maaf sana!!" Ucap Chiriku namun Sora menolak hingga akhirnya Choriku terpaksa mejewer telinganya

"Baiklah! baik! Lepaskan dulu, cih! Aku minta maaf" ucap Sora namun dengan wajah yang sama sekali tak berniat minta maaf

"Sora!"

"Tak masalah! Tak masalah" ucapku, lebih baik mengakhiri masalah ini sampai disini

"Chiriku-sama! Peti Kitane-sama telah dicuri tanpa tanda-tanda adanya penyerangan bahkan mereka dengan mudah merusak penghalangnya" ucap Dua biksu yang berlari menghampiri kami

"Musuhnya lumayan kuat jadi sudah tepat kita meminta bantuan Dari Konoha" ucap Chiriku

"Baiklah, kalian buatlah persiapan dan lindungi 3 makam yang tersisa, sekarang mari kembali ke kuil api" ucap Chiriku kami lalu mengangguk Dan mengikutinya dari belakang

"Silahkan lewat sini" ucap Chiriku setelah berjalan di tangga yang cukup banyak dan tinggi namun saat sampai di ujung tangga Sora dan Naruto malah membuat onar dimana Sora sengaja menyandung kaki Naruto membuat Naruto terjatuh

"Naruto?!" Dengan rifleks aku menahan tangannya yang hampir terjatuh, namun Naruto yang kesal pada Sora akhirnya bertengkar

"Sia! Sial! Sial! Kubunuh kau!" Gerutu Naruto Saat ditahan oleh Yamato

"Sora mengapa kau melakukan itu?"

"Ha'i~ aku minta maaf" meski dia meminta maaf tapi ekspresinya sama sekali tak mengatakan itu, dia malah langsung masuk ke kuil

'baru kali ini aku masuk kuil, emm.....rasanya tidak enak....'

Kami sampai di kuil namun tak sengaja aku melihat semua orang di kuil memperlakukan Sora secara aneh.

"Aku membawa 5 orang dari Konoha!" Ucap Chiriku kepada beberapa biksu yang kelihatan lebih tua darinya

"Senang bertemu, aku Yamato kapten dari tim ini dan ini Sakura, Miki, Sai dan Naruto" ucap Yamato memperkenalkan kami

"Dari Konoha....itu membuatku tenang" ucap Biksu yang kelihatan sudah tua

"Yosh! Serahkan padaku!" Teriak Naruto dengan bangganya

"Baiklah, kami masih menunggu pendeta ninja kami di lapangan dan untuk sekarang silahkan ikuti kami" ajak Chiriku menuntun kami entah kemana

Kami dituntun ke sebuah ruangan yang hanya bercahayakan dua lilin, disana Chiriku mulai menjelaskan tentang Empat makam tersembunyi dan 12 Ninja pelindung yang melindungi seorang Daimyo dan Chiriku sendiri adalah salah satu dari 12 Ninja pelindung itu, Asuna juga Mantan dari 12 Ninja pelindung

"Jadi bagi anda dan Asuma-san, Makam yang dicuri adalah Makam teman anda" ucap Sai

"Bagi kami mereka berempat adalah pejuang yang hebat, mereka mempertaruhkan nyawa untuk negara api saat mereka masih muda, dan lebih lagi mereka adalah orang yang baik" ujar Chiriku, dari kata-katanya sepertinya keempat orang itu sangat berpengaruh di hidupnya

Naruto mulai ribu dan sok tau lalu memotong pembicaraan mengakibatkan Sakura kesal Namun untung saja Naruto tidak dipukul kali ini

Lalu Chiriku kembali menjelaskan Tentang akar-akar dan masalah hingga bisa membuat keempat orang itu mati, tentang perpecahan antara 12 Ninja pelindung yang melakukan kudeta dan akhirnya mati beserta dengan empat orang yang sekarang makamnya dicuri, disisi lain Sai malah bercerita tentang seorang teman dan memahami ikatan tentang teman

'entah mengapa perasaanku mengatakan bahwa sesuatu akan terjadi dan itu bukan hal baik....' pikirku

Tiba-tiba kami mendengar suara ribut dari luar, ternyata para biksu sedang melakukan latihan malamnya. Chiriku mengajak kami keluar untuk melihat-lihat dan benar saja mereka sedang berlatih

'wahh latihan seperti Karate! Mengingatkanku pada masa lalu saja, aku hampir saja melupakan kehidupanku yang lalu'

"Sialan! Itu membuatku geram!!", Teriak Naruto, kurasa penyebabnya ketika Sora melakukan gerakan yang lembek seperti itu sedangkan cara bertarungnya jauh lebih baik

Setelah latihan Naruto menghampiri Sora dan mengejek Sora, akhirnya keduanya saling mengejek dan berakhir bertarung, semua orang melihat pertarungan keduanya

"Naruto! Kau bodoh..." Teriak Sakura namun sama sekali tak dihiraukan

'tatapan mereka sungguh aneh saat melihat Sora, apakah hanya perasaanku?' pikirku melihat semua orang tak ada yang mencegahnya dan hanya melihat dengan tatapan dingin

'ah kepalaku pusing.....kenapa bisa? Kurasa aku tak sakit..' pikirku memegangi kepalaku, melihat itu Sakura langsung menopang tubuhku

"Ada apa denganmu Miki?" Tanya Sakura dengan nada khawatir

"Aku tidak tau, tapi kepalaku pusing sekali" balasku

"Jika begitu silahkan istirahat untuk sekarang, aku akan mengantarmu ke kamar" ucap Chiriku mempersilahkan

"Tidak.....aku akan ikut berpatroli dengan kalian" balasku

"Miki, lebih baik kau istirahat sekarang. Jika ada keadaan darurat kami tentu saja akan memanggilmu" ujar Yamato, aku memang butuh Istirahat sekarang jadi aku menerima saran Yamato

"Jangan lupa kalian harus memberitahuku"

"Tentu"

Akhirnya aku beristirahat di sebuah kamar yang di terangi satu lilin, terkadang aku berpikir tentang kehidupan masa laluku seperti

Apa yang dilakukan orang tuaku di kehidupanku yang lalu?
Apakah mereka sedih aku pergi, mereka pasti sedih
Terkadang aku berpikir begitu nyamannya hidup di dunia modern dimana ada lampu, air panas setiap hari dan juga makanan yang tidak ada disini

"Yah, setidaknya aku masih diberi satu kesempatan hidup bersama kedua orang tuaku dan terlebih lagi aku sangat suka dunia ini, meski masih tak terlalu canggih..." Gumamku tanpa sadar aku memejamkan mataku dan tertidur
.
.
.
.
"GAWAT!" Teriak seseorang membuka paksa pintu membuatku kaget

"A-ada apa?!" Pekikku

"Itu..."

Selesai.

Saya minta maaf karna udh menghilang dalam beberapa Minggu, saya tak bermaksud untuk berhenti menulis tetapi tiba tiba hari dimana saya sedang bepergian hp saya jatuh dan pecah
Awalnya saya ingin membeli hp baru tetapi hp ini memiliki banyak hal penting jadi saya memilih untuk membawanya untuk diperbaiki

Namun setelah diperbaiki tiba-tiba akun saya hilang, bukan cuman akun saya tapi banyak lainnya, karna sandi dan info tentang akun saya berada di glery namun semuanya hilang jadi saya tak dapat memasuki akun ini bahkan sekedar memberi informasi

Karna hilangnya saya ingin ganti akun namun setelah dipikir-pikir susah untuk mencarinya jadi saya memutuskan untuk tidak melakukannya

Selama masa perbaikan hp saya, saya mencoba mengerjakan semua tugas-tugas yang ada namun karna hp saya tidak bisa lagi memasuki akun ini jadi saya menyerah namun tiba-tiba saya menemukan sebuah catatan kecil di buku harian saya dimana tertulis tentang sandi dan info akun ini jadi akhirnya saya berhasil masuk dan menulis lagi ◉‿◉

Maaf telah membuat menunggu tanpa mengatakan apapun


ɴᴀʀᴜᴛᴏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ/ᴏᴄ [ꜱʜɪᴘᴘᴜᴅᴇɴ] Bagian 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang