-Rute selatan-

1.9K 322 26
                                    

Saat mereka melewati Hutan, sebuah teriakan keras dan Suara ledakan membuat Kelompok Miki berhenti, mereka menghampiri asal suara itu.

"Mereka sedang bertarung!"

"Siapa ketua unit mereka??" Tanya Miki melihat Kabut dimana-mana, ini seperti ninjutsu yang dia kenal

"Kakashi" ucap Salah seorang lalu Miki berlari masuk ke kabut diikuti kelompoknya.

"Miki-san!"

"Katon: hi Toro no jutsu" Miki membuat segel tangan dan seketika Lentera api bertebaran dan mereka bisa melihat di dalam kabut.

'ini seperti Jutsu Zabusa.....' pikir Miki

"Wahh Jutsu apa ini?!!" Pekik mereka

"Api yang terbang"

"Jangan sentuh!! Ini akan membakarmu dengan cepat dan menjadikanmu abu, api ini tidak akan padam sebelum membakarmu menjadi abu" ucap Miki seketika semuanya menjauh dari api itu.

"Tenang, apiku tidak akan melukai kalian kecuali jika kalian memang ingin menyentuhnya"

'wahh hebat! Dia kelihatan Muda sekali, tetapi bisa mengendalikan Cakra yang banyak'

"Kakashi-sensei!!!!" Teriak Miki berlari menghampiri kelompok Kakashi.

"Miki!!!"

"Miki-san?!!"

Kabut di sekitar mereka mulai menghilang karna cahaya api Miki, ninja Yang berasal dari Konoha berteriak Senang, banyak yang memuji Miki.

"Ini jutsu yang mirip seperti Jutsu Zabusa....apakah aku terlalu berlebihan memikirkannya"ucap Miki

"Tidak, orang yang kita hadapi disini adalah Zabusa" ucap Kakashi namun Miki masih belum bisa percaya, bagaimana bisa orang mati hidup kembali.

"Bagaimana bisa? Bukankah dia sudah mati?"

"Dia di bangkitkan dengan jutsu terlarang, sekarang dia hanyalah mayat hidup yang bergerak dan Digerakkan oleh seseorang" ucap Kakashi dan tiba-tiba saja Serangan mengagetkan mereka.

Serangan itu menuju ke Miki, dia adalah Haku, serangan jarum dan Zabusa juga menyerang Kakashi.

"Kau adalah gadis kecil yang mampu mengendalikan Api, tapi jika aku menyerangmu konsentrasi mu akan buyar" ucap Haku namun Miki menyeringai

"Apakah kau pikir aku lemah seperti dulu dan tak bisa mengendalikan kekuatan apiku? Hanya dengan sedikit serangan kau pikir bisa membatalkan jutsu apiku?" Ucap Miki lallu mengeluarkan katananya dan berlari menerjang Haku

Haku terkena tebasan Miki secara langsung dan badannya terbelah, namun kemudian Haku kembali seperti semula, tidak ada Luka tebasan.

"Bagaimana bisa?!!!!" Pekik Miki.

"Dia hanyalah mayat hidup, dia bisa dibangkitkan berapa kali pun" ucap Kakashi.

"Lalu bagaimana cara kita Melawannya?"

"Entahlah Miki"

Mereka kemudian Melakukan kuchiyose dan muncul 6 peti mati, dari sana keluar 6 orang dan Mereka semua adalah 7 ahli pedang Legendaris dari Kirigakure termasuk Zabusa.

"Pertarungan ini......sangat tidak adil" gumam Sakura

"Adil ataupun tidak, di peperangan semuanya adil, Sakura di tim ini apakah ada ninja medis selain kita?" Tanya Miki meneguk ludah, sudah banyak korban berjatuhan

"Sayangnya tidak ada, di tim Kakashi hanya aku ninja medis" ucap Sakura, Miki menyeringai gugup.

"Yah, di timku juga tidak ada Ninja medis selain diriku......Ini jadi semakin mendebarkan" ucap Miki.

"Tim unit 6! Bawa Semua korban yang terluka ke dalam satu lingkaran, aku akan mengobati semuanya!!" Teriak Miki.

"Baik!" Keraguan mereka sudah lenyap, mereka semua bahkan sekarang merasa bersyukur bahwa pemimpin unit 6 bagian 2 adalah Miki.

"Sakura....ayo bantu yang terluka...." Sakura mengangguk dan mereka memasuki lingkaran, Sekitar Lingkaran di kelilingi Api Miki, tidak ada yang berani memasukinya dan keluar dari sana, semuanya berkumpul dengan siap siaga.

"Aku akan melindungi mu Miki-san! Meski dengan taruhan nyawa" ucap Lee yang menjaga keamanan tim medis, Sakura dan Miki.

'akan lebih cepat jika aku menolong mereka dengan Chie...tapi Chie membutuhkan banyak cakra, namun pengobatannya tidak diragukan lagi...'

'tidak, tidak! Pertarungan masih panjang, Aku harus menyimpan Cakraku....tidak tau apa yang akan kita hadapi berikutnya'

"Kakashi-sensei apakah kalian butuh bantuan!!" Teriak Sakura.

"Kami bisa mengatasinya, Lee Jaga Tim medis" ucap Kakashi, Sakura melanjutkan pekerjaannya dan membantu Miki.

"Kau baik-baik saja Kapten Miki...."

"Aku baik-baik saja, jangan Khawatir, unit 6 bagian 2 bersiap bertarung!!" Ucap Miki, setelah semua korban diobati meski ada beberapa diantara mereka yang gugur.

Tabah kan hati teman dan anggota keluarganya, semoga dia bisa tenang di alam sana. Dalam pertarungan tidak mungkin tidak ada korban.

"Lepas!" Miki melepas Api yang mengelilingi mereka dan melihat banyak sekali korban berjatuhan.

"Kalian!! Jagalah Nyawa kalian! Kemenangan memang penting tapi Hidup untuk Hari esok juga penting!!!" Teriak Miki, semuanya bersorak dan menyerang dengan bersamaan.

"Nah lihatlah Kekuatan Shinobi yang sesungguhnya Uchiha Madara!!!" Gumam Miki, dia membuka pedangnya yang nampak mengkilap dan berlari maju.

Mereka bertarung habis-habisan namun Edo tensei itu tidak bisa dikalahkan, mungkin dengan menyegel mereka bisa diam.

Tim segel melakukan pekerjaannya dengan baik dan 2 berhasil disegel, Haku dan Zabusa menjadi yang tersulit untuk ditangani.
Haku mengincar tim Segel namun dihalangi oleh Miki.

"Haku, aku adalah lawanmu" mereka saling bertarung, namun jika Haku hidup mungkin dia sudah Mati beberapa kali, Namun ini Edo tensei dan tidak ada habisnya.

"Sial Cakraku...." Gumam Miki terengah-engah, dia menghapus keringatnya dan Mencoba Menyesuaikan Nafasnya.

"Miki-san! Serahkan padaku!" Tim penyegel berhasil menyegel Haku saat sedang menyembuhkan tubuhnya yang terkoyak namun Melihat itu Zabusa mencoba menghentikannya.

"Miki!" Teriak Kakashi, saat lawannya berlari ke arah Miki.

"Konoha! Senpu!!" Lee berhasil memblok serangan Zabusa dan Hakh berhasil di segel.

"Beberapa dari mereka terkena api Miki dan Terbakar menjadi abu, mungkin karna keputusasaan mereka yang terbakar tidak memperbaiki tubuhnya lagi dan jiwanya meninggalkan Tubuh itu, Zabusa juga akhirnya berhasil di segel dan pertarungan singkat itu berakhir, semuanya bersorak.

"Ini pengorbanan, pengguna Jutsu Edo tensei ini mengobarkan Ninja dari Berbagai Desa untuk dijadikan Tubuh Jiwa Para pendekar pedang" ucap Miki melihat mayat yang keluar dari Tumbukan kertas.

"Aku tidak tau apakah Edo tensei ini akan melawan Kelompok lain, salah satu diantara kalian Tulis cara mengatasi Edo tensei" perintah Kakashi

"Kau bisa memimpin juga Miki, kenapa saat Tsunade ingin memberimu Tim untuk kau pimpin, kau malah menolak?" Tanya Kakashi.

"Jadi Apakah anda mengusir ku?" Tanya Miki menatap Kakashi, Kakashi tersenyum lalu mengelus Kepala Miki.

"Tentu saja tidak akan kubiarkan" ucap Kakashi tersenyum di balik maskernya.

'kita pasti menang! Aku yakin!'

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TO BE CONTINUED.


ɴᴀʀᴜᴛᴏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ/ᴏᴄ [ꜱʜɪᴘᴘᴜᴅᴇɴ] Bagian 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang