-misi tanpa seorang teman-

3.1K 423 5
                                    

Jam sudah menunjukkan pukul 07:30, dengan segenap kekuatanku aku berangkat ke kantor Hokage sering kali aku tersandung oleh batu batu kecil, mungkin efek masih ngantuk

"Masuk" setelah sampai aku mengetuk pintu dan dijawab oleh Tsunade, tak bisa dibayangkan bahwa dia sudah bangun di jam segini

Sebenarnya tidak aneh orang bangun di jam segini, yang aneh adalah aku masih ngantuk dan tak dapat berjalan dengan baik

"Ada apa Miki? Bukankah terlalu pagi untuk kemari, aku juga sudah mengatakan kalau aku sendiri yang akan memanggil kalian saat memiliki misi" ucap Tsunade, aku lalu mencoba menyegarkan diri dan membuka mata lebar-lebar

"Tsunade-Sama, bisakah aku mengambil Misi yang berbeda dengan tim Kakashi? Aku akan menyelesaikan misi sendiri" ucapku meski terdengar sedikit egois dan sombong, tapi nyatanya aku ingin keberadaan ku di sadari oleh mereka

"Apa? Tumben sekali, biasanya aku memberimu misi sendiri tapi kau malah mau dengan Sakura Dan Naruto. Apakah ada sesuatu?" Tanya Tsunade dengan tatapan Curiga

"Yah tentu saja, Tsunade-sama aku ingin menebus atas kegagalan misiku kemarin" ucapku dia nampak berpikir lalu mencari sebuah dokumen

"Baiklah, aku berpikir akan memberi tim Kakashi misi nanti tapi tiba-tiba kau berkata seperti ini, jadi aku akan memberimu misi lain" ucap Tsunade menunjukkan sebuah kertas

"Misimu yaitu mengawal seseorang menuju ke desa tetangga dengan selamat, dia adalah orang penting jadi lindungi baik baik" ucap Tsunade, yah jika dia sudah berkata seperti itu maka aku tak akan membiarkan misi kali ini gagal

"Baiklah beruntung sekali anda tuan muda, silahkan masuk" aku menoleh ke pintu Hokage saat Tsunade mempersilahkan masuk orang itu

"A-Akihiro-san?!" Pekikku, kini pria yang kukenal muncul, ini adalah kedua kalinya aku menjadi penjaganya, dulu saat masih genin aku juga mengajaknya berkeliling melihat kembang api saat festival di Konoha

*Bagi yang tak tau Akihiro siapa, dia muncul saat di Naruto Kecil dibagian 'festival kembang api', dan ini hanyalah karakter yang dibuat untuk menambah sebuah alur cerita berbeda

"Lama tak jumpa Miki-san, bagaimana keadaanmu selama ini?" Sapaan yang hangat keluar dari mulutnya, dia nampak tumbuh dengan baik Buktinya saja dia sudah jauh melampaui tinggiku padahal dulu tinggi kami hampir sama

"Hahaha lama tak jumpa, aku baik-baik saja. Bagaimana dengan Akihiro-san?" Ucapku dia membalas dengan senyuman, seperti biasa dia adalah pria ramah

"Sepertinya keberuntungan berpihak padamu Akihiro" Tsunade membuat kami menoleh ke arahnya

"Maksud anda apa Tsunade-sama?" Tanyaku, dia lalu tersenyum dan melirik Akihiro

"Beberapa hari lalu tuan muda Akihiro datang dan saat dia ingin kembali, dia meminta Kau! Miki, Untuk menemaninya namun aku mengatakan kalau kau punya misi lain, tak disangka kau malah datang dan meminta misi lain, seperti takdir saja" ucap Tsunade menjelaskan

"Hahaha" Akihiro tertawa gugup sambil menggaruk-garuk kepalanya

"Jadi misiku untuk mengawal Akihiro-san ke desanya yah, aku akan menjalankan Misi dengan baik, sekalian berbincang-bincang hehe" ucapku tertawa, setelah beberapa saat kemudian kami keluar dari kantor Hokage

"Jadi Miki-chan? Mau mampir ke kedai teh?" Ajak Akihiro aku hanya menyetujuinya, toh mengantarnya pulang juga itu terserah dia

"Miki-chan!!!" Teriakan itu seperti seseorang yang kukenal dan saat aku berbalik nampaklah wajah kelelahan Naruto sambil membungkuk menahan tubuhnya dengan lutut, keringat bercucuran di pelipisnya

"Naruto? Mengapa kau disini? Bukankah Tsunade-sama akan memberimu misi?" Tanyaku masih kaget

Ada apa dia sampai menyusul kemari? Apakah aku melupakan sesuatu?

"Miki-chan! Hosh....hosh....kudengar kau mengambil misi lain? Mengapa?" Tanyanya menatapku dengan penuh keringat

"Itu kemauan ku sendiri, lagipula Aku tak kau hiraukan bukan? Kalian bisa mengatasi misi kali ini tanpaku, baiklah aku pergi" ucapku entah mengapa ada rasa Sakit saat berusaha menjauh, padahal aku hanya ingin disadari keberadaannya

"Kau seperti menjauh dari kami, kau tidak akan pergi seperti Sasuke kan?" Dengan Nada sedih dia menggenggam tanganku

"Aku....bukan itu maksudku, aku hanya mengambil misi lain sekali ini saja, ak-aku juga sudah berjanji pada Akihiro-san. Bukan begitu?" Aku mencoba mendapatkan dukungan Akihiro dan tentu saja dia akan mendukungku

"Iya, Miki-chan sudah berjanji akan menjagaku sampai ke desaku, lagipula apakah kamu ingin membuat Miki-chan gagal dalam misinya?" Ucap Akihiro dengan sedikit nada tinggi

Hoe kau hanya perlu mengatakan 'yah' kan, tak ush ditambahin kata-kata pedas seperti itu, dasar aku tak tau pikiran Akihiro-san

"Miki, ayo jalankan misi!" Ucap Naruto menarik tanganku sedangkan Akihiro juga menahan tanganku

Apakah sekarang aku berada di tengah tengah pertarungan tentang misi? Ahhk menyebalkan di tarik seperti barang saja

"Naruto jangan keras kepala! Aku memiliki misi, kali ini misi kita berbeda, jadi semoga sukses" dengan berat hati aku melepaskan tarikan Naruto dan pergi bersama Akihiro
.
.
.
.
"Mengapa Naruto bertingkah Aneh, biasanya juga gak seperti itu" gumamku saat sudah keluar dari pintu Gerbang desa Konoha

"Jadi itu yang bernama Naruto yah, bukankah dia adalah siluman ekor sembilan" ucapan Akihiro membuatku terdiam dan tanpa kusadari aku menatapnya

"Ah?! Maaf jika ucapanku kelewatan" Akihiro nampak Gugup karna tatapanku, aku juga tak sadar mengapa aku melakukan itu

"Bu-bukan salahmu, memang benar sih tapi....Naruto tak seperti itu, dia adalah pria baik dan merupakan teman yang sangat kupercaya, juga....maafkan tatapanku tadi" agak canggung berbicara setelah kelakuan Ki tadi

Yah sepertinya misiku berjalan lancar, dan kini Akihiro sudah kuantar pulang ke desanya, di perjalanan kami hanya bercerita tentang sedikit kehidupan kami

Akhirnya aku sampai ke Konoha dalam 2 hari perjalanan, aku lalu kembali ke rumah dan beristirahat

Apa yang akan aku katakan Pada Naruto tentang kejadian beberapa hari yang lalu, yang jelas itu juga salahku sih, harusnya aku minta maaf

Selesai.

ɴᴀʀᴜᴛᴏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ/ᴏᴄ [ꜱʜɪᴘᴘᴜᴅᴇɴ] Bagian 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang