Pieces 50

783 138 16
                                    

Mark: Bud, I got the vid

Jaehyung: Finally

Jaehyung: Thanks, Boy

Mark: Anytime, I'll send the vid later

Mark: Anw, I was surprised

Jaehyung: Who did u see?

Mark: Well...

Jaehyung: Do I know them?

Mark: Absolutely

Mark: If we try connecting the dots then we'll know his motive and it's fcking obvious

Mark: Because we both know him as someone never does something carelessly

Jaehyung: Who?

Mark: Hui

Mark: He came by RM's invitation
.
.

Sepasang mata Jaehyung dengan tajam menatap dari belakang sosok Hui yang sedang duduk mengutak-atik program composing lagu di sebelah Namjoon yang juga melakukan kesibukan serupa. Dua produser itu memang dikenal sering melakukan kolaborasi dalam mencipta lagu untuk salah satu label perusahaan milik Papa Tuan yang fokus dalam industri musik. Bersama mereka, dulu Younghyun juga pernah bekerja di sana hingga kemudian Papa Tuan selaku Presiden Direktur memindahkannya ke industri film untuk menjadi partner Jaehyung sekaligus memisahkan lelaki chubby itu dari Hui setelah meletus kesalah-pahaman berdarah di antara mereka akibat kasus bunuh diri Yang Hongseok, kekasih Hui.

How can you know about Dowoon? Did you meet him before? How did you recognize him as someone connected to Brian? Pertanyaan demi pertanyaan bermunculan dalam benak Jaehyung seiring makin lama ia menatap lekat punggung Hui bagai sedang menusuknya dengan pedang tak terlihat.

"Because we both know him as someone never does something carelessly."

Kalimat Mark dalam pesan singkatnya yang dikirim kemarin petang sebelum mengunggah rekaman video CCTV dalam gedung fashion show seperti permintaan Jaehyung, makin menambah rasa penasaran pria tinggi tersebut terutama tentang bagaimana cara Hui tahu soal Dowoon, mengenali wajahnya, hingga menyadari adanya ikatan perasaan antara pemuda itu dengan Younghyun.

Apa selama ini dia memata-matai Brian? Tapi rasanya tidak mungkin kalau dia mengikuti Brian sampai Korea. Atau dia punya sumber informasi di antara orang-orang yang dekat dengan Brian? Jaehyung membuat spekulasi.

Tapi rasanya Hui tidak mungkin melakukan hal kurang kerjaan begitu. Walau dia sangat terobsesi akan balas dendamnya pada Brian, dia juga orang yang kompeten pada pekerjaan. Dia pasti akan lebih memilih kesibukannya di sini daripada mengurus kelakuan Brian di Korea, namun sebentar kemudian lelaki tinggi menyanggah dugaannya sendiri. Karena seperti yang dibilang Mark, Hui yang dikenal Jaehyung adalah seseorang yang hampir tidak pernah bertindak sembarangan. Dia pun selalu bersikap profesional jika itu menyangkut profesinya sebagai seorang produser.

Dulu sebelum Hongseok tewas, Hui hanya fokus pada pekerjaan dan menjaga pacarnya tersebut. Dia hampir tidak pernah terlihat jalan atau main keluar dengan teman sesama produser maupun karyawan lain. Ia akan langsung pulang ke rumah setiap kali kesibukannya di kantor selesai. Setelah kekasihnya meninggal pun, Hui hanya menyibukkan diri dengan project lagu dan masih tetap tidak banyak menghabiskan waktu dengan rekan kerjanya seolah memang dunianya cuma ada 2; pekerjaan dan Hongseok.

Maka akan cukup mengherankan jika lelaki seperti itu--yang hanya mendedikasikan hari-hari untuk bekerja dan sangat setia pada kekasihnya bahkan setelah maut memisahkan mereka--tiba-tiba diketahui mengganggu pasangan orang lain. Menilik dari kepribadian dan karakternya, nyaris tidak mungkin Hui menjadi orang ketiga jika dia tidak punya alasan kuat di belakang tindakannya. Dan bayang-bayang Younghyun di diri Dowoon sudah cukup menjadi motif Hui menyerang pemuda itu--atau mungkin, hanya menggunakannya sebagai alat untuk memancing emosi Younghyun.

PIECESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang