Sequel Bab 11 |卒業の日 (Sotsugyó no hi) - Graduation day 💖

985 152 20
                                    

🌼🌼🌼

Sequel of Mr. Kim

🌼🌼🌼

Bab 10

.

.

.

Graduation day

Aku menatap para orangtua murid, terutama pada Haruki, Yamada, dan Namjoon. Mereka duduk berjejer, bertepuk tangan ketika namaku dipanggil untuk diberi semacam laporan hasil kelulusanku? Entahlah, itu hanya simbolis. Setelah semua siswa selesai, ada sesi pidato dari salah satu siswi terpintar. Itu bukan aku, walau pun aku naik secara luar biasa untuk segala aspek dalam sekolah. Tetap aku tidak bisa meraih segalanya. Aku ada diurutan ke tujuh dari seluruh siswi di angkatanku. Lumayan, aku cukup puas mengingat aku sudah berusaha keras.

"....Teman-teman, ini bukan akhir. Kita baru memulainya, sekarang masih ada rintangan di depan mata kita. Satu rintangan lagi menuju impian kita. Tetaplah berusaha keras dan pantang menyerah. Aku selalu mendukung kalian apapun pilihan yang kalian pilih. Itu jalan hidup kalian, jadi hati-hatilah dalam memutuskan pilihan yang akan menuju impianmu. Sekali lagi, selamat untuk kita semua!!"

Kami memberikan tepuk tangan meriah pada siswi yang bernama Hanah, dia jagoan dalam segala mata pelajaran, tapi tidak dalam kegiatan ekstrakulikuler. Terkenal hanya karena dia punya otak encer. Aku pernah bicara dengannya, dia baik, ramah, dan tidak menganggap orang lain rendah. Sungguh baik sekali. Jarang ada orang pintar yang baik. Dia pantas bersanding dengan Ryuta pikirku, karena perempuan itu tidak pernah terdengar pernah gonta ganti pacar. Atau mungkin malah Ryuta yang tidak pantas bersanding dengan Hanah. Sudahlah, aku tidak akan jadi makcomblang untuk Ryuta.

****


Ryuta datang ke acara graduasiku, dia membawa buket bunga besar dan tas kertas sedang dengan merek brand pakaian terkenal di Jepang. Katanya itu hadiah untukku.

Semua siswi berbisik-bisik atas kedatangan Ryuta, mereka mengosipkan kami. Mungkin ada yang mengira kami telah pacaran, ada yang mengira Ryuta dan aku berbaikan. Yang itu baru benar.

Aku mengajak Ryuta photo bersama, hanya aku dan Ryuta dan itu cukup membuat Namjoon mengerutkan keningnya tak suka selama beberapa detik sebelum wajahnya kembali tanpa ekspresi.

Setelah selesai, keluargaku akan mengadakan acara lanjutan. Ryuta diundang mendadak olehku, tapi dia melirik Namjoon dengan segan yang berdiri dikejauhan dan menolak ajakanku dengan sopan. Katanya, itu acara keluarga, aku tidak boleh mengundangnya nanti suasana istimewanya akan berkurang. Apalagi dia berbicara jujur padaku kalau dia akan merasa canggung tak tertahankan jika dia bergabung dengan Namjoon. Aku mengakui itu. Lalu kami pamit untuk terakhir kalinya, aku mengatakan padanya kalau aku akan pergi meninggalkan Jepang untuk lanjut sekolah. Ryuta tersenyum, dia hanya bisa mendoakanku atas impian yang ingin aku capai.

Ketika Namjoon pura-pura tidak peduli dan masuk ke dalam mobil, aku berterimakasih pada Ryuta dan memeluknya untuk terakhir kali.

Setelah bersalaman dengan Ryuta aku masuk ke dalam mobil. Yamada dan Haruki sudah ada di dalamnya. Mataku melirik kaca spion depan mobil untuk melihat ekspresi Namjoon akan tingkahku pada Ryuta. Namun, dia terlihat tidak peduli.

✔ Mr. Kim || Kim Namjoon (RM) Fanfic AUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang