🌷🌷🌷
Sequel of Mr. Kim
🌷🌷🌷
Bab 31
.
.
.
Author voc.
Zitao telah menyusun rencana baru. Kali ini dia akan melibatkan dirinya, tidak ada rencana yang sesuai dengan keinginannya jika dilakukan hanya oleh anak buahnya yang tidak becus.
Namjoon telah mendesaknya untuk segera menuntaskan pekerjaannya. Namjoon jadi lebih pemarah sejak Jaelin pergi. Pekerjaan Namjoon selalu bermasalah karena dia sering melibatkan emosinya. Zitao tahu sekarang, pelampiasan semua kekacauan Namjoon adalah dengan bersenang-senang bersama kekasih barunya. Yang tidak Zitao pahami adalah obsesinya pada Jaelin tidak pernah berhenti walau dia punya kekasih baru.
Jaelin telah menyentuh sesuatu pada diri Namjoon yang tidak bisa disentuh siapapun.Peduli atau tidak, Zitao hanya akan melakukan pekerjaannya.
*****
Jaelin voc.
Setelah berbicara dengan Taehyung, aku jadi lega luar biasa. Perasaanku menjadi tenang walau bayang-bayang Zitao selalu menghantuiku.
Besoknya Taehyung memperkerjakan satu asisten rumah yang akan membantu beres-beres rumah dan menemaniku di rumah. Dia wanita berusia 40an, kenalan Masaki dan dia pernah menjadi baby sitter anak pertama Kakak Masaki. Aku senang mengetahui Bibi Minori akan tinggal bersama kami. Bibi akan tinggal di kamar belakang dekat gudang. Walau begitu Bibi menyukainya dan dia akan bekerja mulai hari ini.
Bibi telah memasak masakan yang katanya aku akan menyukainya. Ketika aku makan siang, Bibi pergi ke belakang, di ruang laundry, dia mencuci baju. Siang ini aku akan pergi bersama Doeun Eonni, dia mengajakku entah kemana, katanya kami akan bersenang-senang.
Doeun Eonni punya mobil sendiri, jadi dia yang menyetir sementara aku duduk di samping kemudi. Kami mengobrol disepanjang perjalanan dan dia ternyata merekomendasikan klinik kandungan. Aku memeriksakan kandunganku di sana. Kata dokter semuanya sehat dan normal. Dokter hendak memberiku vitamin tapi aku mengatakan kalau aku masih punya vitamin di rumah. Ketika aku mengatakan kalau aku hanya akan mengecek keadaan bayiku di usg, baru dokternya memahaminya.
Doeun mengatakan kalau dokter itu bagus. Tapi aku sudah punya klinik tempatku biasa diperiksa. Klinik yang sering aku dan Taehyung kunjungi. Aku tidak akan tiba-tiba merubah untuk pindah klinik, aku tidak mengatakan hal ini pada Daeun, aku mengatakan dokternya baik dan kliniknya bagus. Hanya untuk menghargai usaha Doeun Eonni.
Doeun Eonni membawaku ke spa ibu hamil. Katanya ini aman, dia sudah bertanya tadi pada dokter kandungan di klinik apa aku bisa pergi ke spa ibu hamil. Pantas saja, aku pikir untuk apa dia repot-repot merekomendasikan klinik kandungan padaku. Ternyata untuk pergi ke spa.
Aku tidak tahu ini bisa atau tidak. Kalau kata dokter kandungan bisa, mungkin ini aman. Jadi aku ikuti kemauan Doeun Eonni. Di Spa ibu hamil badanku dipijat dengan lembut. Pemijatnya terlihat seumuran dengan mendiang ibuku. Dia ramah, cekatan, dan terus mengajakku mengobrol. Doeun di sampingku juga dipijat, dia terlihat akrab dengan para pekerja di sini.
"Apa kamu sudah tahu jenis kelamin bayimu?" Tiba-tiba Doeun bertanya padaku setelah selesai sesi pemijatan.
Aku mengeleng, "Aku meminta untuk tidak diberitahu." Kataku. "Yang penting dia sehat." Aku bahkan meminta Taehyung untuk tidak memberitahuku. Tapi Taehyung sudah tahu, dia tentu bisa melihat jenis kelamin pada hasil USG potret bayi.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ Mr. Kim || Kim Namjoon (RM) Fanfic AU
Fanfiction[Bahasa Indonesia] - TAMAT. Follow me for complete story. Summary: Ada seorang pria dewasa yang menyewa kamar tamu di rumahku. Ibuku yang mata duitan itu menyewakannya karena dia butuh uang. Mungkin kami butuh uang. Pria dewasa ini mengaku seorang m...