20th Step - Perhatian Kecil

84 8 1
                                    

Original Writer Zumaseyo
Publisher Keyralaws

20
Perhatian Kecil

"Hyunsuk turun di sini aja, Pa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyunsuk turun di sini aja, Pa."

Mobil Papa Jiyong berhenti di depan toko kue Ibu Dara ketika Hyunsuk memintanya.

"Mau beli sesuatu?" tanya Papa Jiyong.

"Nggak, mau ketemu Kak Hanbin," jawab Hyunsuk yang melihat Hanbin tengah melap meja sana-sini. Tadinya kalo tidak melihat Hanbin di sana juga Hyunsuk tidak akan langsung memutuskan untuk berhenti di sini.

Turun dari mobil yang kemudian Papa Jiyong melajukan mobil menuju rumah, Hyunsuk masuk toko kue tersebut dan langsung mendapat perhatian Hanbin untuk melihat siapa yang datang. Juga Ryujin, yang Hyunsuk lihat tengah belajar di salah satu meja di situ. Ia kira tidak ada gadis itu, karena dari luar tidak terlihat sosoknya.

"Jam segini baru pulang?"

Pertanyaan Hanbin sudah semacam emak-emak ngomelin anaknya karena pulang telat, namun kali ini lebih ramah aja.

"Iya, Kak."

"Bolos, ya?" curiga Hanbin.

Bolos?

Mata Hyunsuk justru beralih pada Ryujin. Adik Kak Hanbin adalah penyebab dirinya gagal bolos.

"Gak, kok. Ikut Tuan Kwon Jiyong jalan-jalan."

"Hmm... anak baik."

Ryujin yang mendengar hanya mencibir mengingat kelakuan Hyunsuk di sekolah.

"Kak, bikinin jus melon, ya?"

"Oke!" tanggap Hanbin sambil menunjukkan tanda 'OK' di jari-jarinya.

Sementara Hanbin melenggang pergi, Hyunsuk mendekati Ryujin yang berkutat dengan buku-buku pelajaran. Ia meletakkan tas di kursi dan dirinya memilih duduk di kursi lain, berhadapan dengan Ryujin. Dari apa yang terlihat sekilas, Hyunsuk bisa tahu kalau cewek ini sedang belajar mapel bahasa Inggris.

"Thank you, berkat lo gue gak jadi bolos dan gak bisa ngehindar dari bokap gue," sarkas Hyunsuk penuh cibiran.

"Bagus, dong. Lagian malah asik kalo jalan-jalan sama bokap sendiri," tanggap Ryujin berhenti menulis untuk meladeni cicitan Hyunsuk.

"Asik pala lo."

Hanbin datang dengan jus melon yang ia letakkan di meja di hadapan Hyunsuk.

"Kayaknya kamu capek banget hari ini, mukanya kucel gitu. Banyak kegiatan, ya?" komentar Hanbin.

Hyunsuk hanya mengangguk kecil. "Kak Hanbin, ada titipan dari Kak Jennie, nih."

Hanbin menerima amplop cokelat ukuran sedang yang diambil Hyunsuk dari dalam tas.

Masih SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang