55th Step - Seperti Bulan, Sulit Digapai

63 8 1
                                    

Original Writer - Zumaseyo
Publisher - Keyralaws

Original Writer - ZumaseyoPublisher - Keyralaws

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

55
Seperti Bulan, Sulit Digapai

"Jadi, ngapain ajak aku ke sini?"

Hyunsuk melepas genggamannya dan duduk di tepi ranjang. Ia menatap pacarnya yang masih tampak takut kalau-kalau ada yang melihat mereka di sini hanya berdua. "Nahan kamu bentar. Karena, kalo enggak kamu pasti langsung pulang abis makan."

"Abis mau ngapain."

Bibir Hyunsuk mencibir. Ia menepuk-nepuk tepi ranjang, bermaksud meminta Ryujin duduk di sebelahnya, "Duduk, deh, sini."

Ryujin nurut aja. Duduk berdampingan dengan jarak yang dekat seperti ini membuatnya gugup karena Hyunsuk terus menatapnya sambil senyum-senyum kaya orang gila.

"Ngapain, sih?" risih Ryujin menggeser sedikit duduknya menjauh dari Hyunsuk.

"Emang aku ngapain?"

Ryujin tidak menanggapi lagi.

Ia berusaha menghilangkan kegugupannya dengan menyapu seluruh ruangan kamar ini dengan matanya hingga berhenti di satu titik.

Sebuah frame berisi foto Hyunsuk mengenakan setelan jas hitam senada dengan tambahan beberapa aksesori agar tidak menunjukkan style yang terlalu formal. Kacamata gelap juga menjadi pelengkap gayanya. Berfoto seorang diri di tengah padang hijau tepi sebuah pulau. Tampak berkelas.

Melihat foto tersebut, Ryujin seketika merasa bahwa Hyunsuk orang yang sulit digapai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Melihat foto tersebut, Ryujin seketika merasa bahwa Hyunsuk orang yang sulit digapai. Fotonya memperlihatkan betapa kayanya bocah ini. Lagi-lagi dirinya merasa insecure dan tidak pantas bisa bersama Hyunsuk saat ini.

"Shin Ryujin."

"Iya?" Ryujin tersentak dari renungannya. Ia menatap mata Hyunsuk. Ah, mata ini sangat tidak pantas ia miliki. "Maaf, aku ngelamun."

Tapi, Hyunsuk tahu apa yang sedang jadi pikiran gadis ini. Rasa insecure Ryujin tampaknya muncul lagi.

"Ah, aku inget. Aku punya sesuatu yang mau aku tunjukkin ke kamu," ujar Ryujin bersyukur karena mengingatnya. Itung-itung supaya tidak dalam atmosfer canggung ini.

Masih SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang