Part 069

49 4 2
                                    

◤─────•~❉✿❉~•─────◥

Prajas keluar dari mansion Adiwijaya dengan ekspresi serius lalu ia memasuki mobilnya. Pria itu menghela napas berat sambil membenarkan kerah kemejanya. Ternyata Prajas memakai rompi anti peluru di balik kemejanya yang membuatnya kegerahan.

"Untung saja Tuan Adiwijaya tidak menembakku meski dia tahu aku putra keluarga Danuarga," gumam Prajas sambil melajukan mobilnya meninggalkan kediaman Adiwijaya.

Malam harinya, Albert tampak melamun di balkon. Ada bir dingin di tangannya.

"Sebenarnya, aku adalah putra dari keluarga Danuarga." Ucapan Prajas masih terngiang di kepalanya.

Albert menghela napas berat. "Kenapa aku bisa bertemu lagi dengan seseorang dari keluarga Danuarga? Dan masalahnya pria itu menyukai putriku. Dan yang lebih buruknya lagi putriku juga menyukainya."

Lagi-lagi Albert merasa bimbang dengan keputusannya. "Mungkin dia memang tulus mencintai putriku, dia juga akan merahasiakan tentang apa yang diketahuinya. Tapi, jika aku melarangnya mendekati putriku, apakah itu akan menjadi masalah? Bagaimana jika dia sama seperti yang lain mencoba untuk menghancurkanku dengan menyebarkan rahasiaku?"

Albert menggelengkan kepalanya lalu meneguk bir tersebut. Hellena memasuki kamar dan melihat suaminya berdiri di balkon.

"Mas Albert?" Hellena menghampiri suaminya.

Albert menoleh pada istrinya. "Huh?"

"Mas merestui hubungan pria itu dengan Lyra?" tanya Hellena.

Albert mengangguk dengan berat hati. "Iya."

Hellena tersenyum. "Mas Albert menyukai pria itu?"

Albert menggeleng. "Tidak, dia putra dari keluarga Adiwijaya."

Senyuman Hellena memudar. "A-apa?"

"Aku juga pusing memikirkan itu. Masalahnya dia tahu tentang Evan dan karena dia putra dari keluarga Danuarga, bagaimana jika dia menggunakan Evan untuk menghancurkanku? Aku tidak ada pilihan lain selain menyetujui hubungannya dengan Lyra sementara demi menutupi Evan," jelas Albert.

Hellena terdiam dan membatin, Mas Albert masih memikirkan dirinya sendiri? Bahkan ketika ini menyangkut tentang hubungan putrinya dengan seorang pria?

"Barusan aku mendapatkan laporan dari orang kepercayaanku kalau pria itu memegang dua perusahaan besar. Yang satu Danuarga Farmasi dan yang satunya lagi Danuarga Jade. Bayangkan betapa berkuasanya dan berpengaruhnya dia di keluarga Danuarga. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana jika dia menyebarkan tentang masalahku pada keluarga Danuarga lainnya, maka tamatlah aku," kata Albert.

"Tapi, dia tidak terlihat seperti orang yang seperti itu. Dia seperti pria yang baik dan pasti dia menjaga rahasia dengan baik juga," ucap Hellena.

"Semoga saja," gumam Albert.

Namun, seiring berjalannya waktu, Prajas membuktikan kalau dirinya tidak seburuk yang dibayangkan oleh Albert. Ia bersikap baik dan tidak terlalu sering datang ke mansion Adiwijaya, apalagi ketika Lyra akan menghadapi ujian.

Lama-lama Albert merasa luluh juga dan menganggap jika Prajas memang pria yang baik.

Hari ini Prajas datang ke mansion Adiwijaya. Ia dan Lyra memandikan kucing di halaman belakang. Albert dan Hellena kebetulan berada di mansion. Mereka memperhatikan Prajas dan Lyra yang kerepotan memandikan kucing.

"Bukankah dia sangat tampan?" ucap Hellena.

Albert tidak merespon.

"Saat melihat wajahnya, kadang aku merasa dia mirip Mas Albert," kata Hellena.

CHRONOPHILETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang