126. MUAL-MUAL

270 10 0
                                    

Pagi ini, Emily tengah menyantap sarapan yang telah disediakan oleh asisten rumah tangga Liam. Namun, untuk kali ini ia tak melihat Liam karena pria itu dan juga Glen tengah pergi ke Minnesota untuk mengambil berkas yang tertinggal, begitu katanya.

"Rose juga tak datang kemari pagi ini, tumben sekali. Biasanya jika Glen datang kemari pasti Rose juga akan datang," gumam Emily kemudian, ia pun memutuskan untuk menyantap sarapannya itu sejenak.

"Ah, di sini kau rupanya," suara itu seketika membuat Emily menatap ke arah depannya dan terlihat Emily yang cukup terkejut sekali.

Kenapa Ayahnya datang pagi-pagi sekali? Apakah karena hari ini adalah hari sabtu? Tapi, ada apa?

"Oh, hai, Ayah. Apakah Ayah hanya seorang diri saja?" tanya Emily kemudian. Ia pun terlihat kembali menyantap sarapannya itu.

"Ya, seperti yang kau lihat sekarang. Tapi, kenapa tak ada orang di sini? Apakah kau hanya sendirian saja?" tanya Michael yang memilih untuk duduk di hadapan Emily saat ini.

"Ayah benar, Liam tengah pergi keluar kota untuk mengurusi sesuatu dan Rose sedang berkumpul bersama dengan temannya, seperti biasa," jawab Emily kemudian seraya terkekeh. Ah, tentu saja semuanya adalah kebohongan belaka.

"Hm, baiklah, bagaimana jika kita kembali pulang setelah kau menyantap sarapanmu ini? Kebetulan sekali kedatangan Ayah kemari adalah untuk menjemputmu dan mengajakmu kembali pulang. Ayah kira tak terlalu etis sekali berlama-lama di rumah ini, apalagi Liam pasti selalu bertemu denganmu, bukan?" ujar Michael kemudian dan terlihat pria paruh baya itu yang tengah mengambil ponselnya.

Emily memutar kedua matanya saat ini. Lalu, dari mana sajakah orang tuanya selama ini? Mengapa mereka baru bisa menyadari hal itu sekarang?

Terlambat.

Emily menatapnya sejenak. Entahlah, mungkin kembali pulang tanpa memberitahukan Liam terlebih dahulu bukanlah hal yang terlarang sekali, pria itu bisa saja datang dan mencarinya ke rumah Keluarga Orlando jika ia memang merindukan Emily.

"Aku mungkin akan menyuruh Gab untuk datang ke rumah hari ini, kebetulan sekali Liam sedang tak ada di rumah, bukan?" gumam Emily seorang diri kemudian. Apalagi kedua orang tuanya ini pasti begitu sibuk sekali dan tak akan berdiam diri berlama-lama di rumah itu.

"Baiklah, kita akan kembali pulang," jawab Emily kemudian dan terlihat Michael yang mengangguk sambil mengatakan sesuatu yang entah apa itu karena Michael telah pergi berlalu untuk menerima sebuah telepon di seberang sana.

"Hm, selalu saja seperti itu," gumam Emily kemudian dan setelah itu menyantap kembali makanannya dan tak lupa juga untuk mengirimkan sebuah pesan singkat kepada Gab hari ini. Ya, hari ini sudah ditetapkan sebagai jadwal milik Emily untuk mengontrol kandungannya.

***

Kedatangan Emily di rumah Keluarga Orlando rupanya sangat hangat sekali disambut oleh Nicole, Ibunda Emily. Ia terlihat begitu senang sekali saat melihat buah hatinya itu yang saat ini tengah memeluknya juga.

"Ah, kami merindukanmu. Apakah Liam dan juga Rose sudah mengetahui hal ini?" tanya Nicole kemudian dan terlihat Emily yang menggeleng.

"Mereka sedang sibuk, jadi aku akan memberitahukan hal ini nanti saja. Oh ya, Ayah mengatakan bahwa Ibu memasak sesuatu? Apa itu? Aku ingin mencicipinya," tanya Emily kemudian dan tentu saja Nicole tersenyum dan mengajaknya ke arah meja makan kali ini. Ya, ia memang telah memasak makanan kesukaan Emily karena ia juga telah mengetahui kehadiran Emily kali ini.

Sebuah makanan kesukaan Emily yang telah berada di hadapannya itu lantas membuatnya tersenyum. Namun, entah mengapa ia tiba-tiba saja merasa mual saat melihat topping cokelat yang ada di atas kue tersebut dan beberapa makanan pedas yang lainnya. Entahlah, ia seketika tak ingin mencicipinya. Padahal kelihatannya begitu enak sekali.

Beautiful SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang