✵┕⎪ 𝖖𝖎𝖓𝖌⋆𝖆𝖑𝖆𝖓𝖌 ⎪┑✵
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭♧ rich boy ♧
*saia apdet lagi, yaww..😕
✨✨✨
Takuto menatap malas seniornya yang kini mengganti warna rambutnya yang tadi pagi neon, siang ini malah sudah berubah silver.
"Apa lagi sih, kak? Saya kan udah bilang saya gak mau istirahat!" Ketusnya benar-benar malas.
Yang dipanggil 'kak' tersenyum tampan, "setidaknya makan dikit. Nih gue beliin pizza sama boba.." ucapnya.
Takuto menatap 5 tumpukan kotak pizza berukuran jumbo dan sepuluh gelas Boba. Ini sedikit?!
"Kak, saya bukan akimichi chouji yang bisa habisin makanan sebanyak ini. Boba satu gelas aja udah cukup," tuturnya.
"Yah.. padahal ini baru setengahnya.."
APA?!
"Baru setengah?! Maksud kak.──
──tadi gue pesen, terus penjualnya bilang belum ada yang beli dari awal mereka buka. Jadi gue borong semuanya.."
Hadeuh...
Takuto hanya mampu menepuk jidat. Ricky ini terlalu-- apa yah..? Terlalu baik, sangking baiknya sampai terlihat sombong. Padahal enggak!
"Yaudah makasih. Jangan lupa kasih anak anak yang lain.." ucapnya lalu membuka satu kotak pizza.
Ricky tersenyum senang karena Takuto mau memakan makanan yang ia kasih.
"Kalian.. kalau mau makan ambil aja di kantin," ucapnya pada teman sekelas Takuto.
"Atau kalau mau pesen yang lain, bilang aja!" Lanjutnya.
"Eh kalo gitu gue mau starbaks kak!"
"Gue gak usah yang mahal, mekdi aja kak!"
"Kak gue lagi butuh laptop, boleh minta laptop gak?"
"gue mau beli gedung mnet, kak!"
Ricky tersenyum ramah lalu memberikan salah satu blackcard nya pada ketua kelas Takuto, Gunwook namanya.
"Nih, pake aja. Kalo gak cukup bilang aja, soalnya isinya emang gak banyak.." ucapnya.
"Emangnya isinya tinggal berapa kak?" Tanya Gunwook penasaran.
"Cuma lima miliyar aja.."
BRUGH!
Sekelas auto pingsan berjamaah. 5 M DIKATA GAK BANYAK?!
"Apakabar sama rekening gue yang saldonya aja cuma dua puluh rebu?!!" Pekik yang baca menjerit.
✨✨✨
Hoannyeong again🙂
Buat re'nim yang req, maap jikalau telat 😕🙏🏼 dan maap kalo pendek🙂🙏🏼Again..
❝ JANGAN SAMPE ONE PICK KELEAN GAK DEBUT, OKEH?!❞