✵┕⎪ 𝖖𝖎𝖓𝖌⋆𝖆𝖑𝖆𝖓𝖌 ⎪┑✵
▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭
i'm back, nguenkk'nim!
♧ siapa ♧
Muka bayik, badan L-Men.
Muka sangar, hati hello kitty.
Siapa lagi kalau bukan Seok Matthew dan Kim Jiwoong.
"Jiung hyung sangat keren, jiwanya laki sekali.."
"Betul, walaupun begitu.. jiung hyung mempunyai hati yang lembut."
"Haha.. iya.. macchu hyung, saat tersenyum saja terlihat lucu. Jika sudah mode olahraga.. senyumnya pun terlihat tidak cocok!"
"Kira-kira.. antara macchu hyung dan jiung hyung, siapa yang enigma?"
Gunwook dan Yujin menatap Gyuvin yang baru saja melontarkan pertanyaan tersebut.
"Enigma?" Tanya Gunwook bingung.
Gyuvin mengangguk cepat, tak lupa tersenyum manis.
"Um! Kelas diatas alpha! Menurut gunuk dan ujin, siapa? Hum.. menurut gyubi sih.. macchu hyung. . ." Jawab Gyuvin, berbisik diakhir.
Gunwook dan Yujin terkekeh geli karena tingkah bokem berinisial KGV ini.
"Kk.. seperti antara aku dan anak ini, yah?" Tanya Gunwook sembari menyenggol lengan Yujin.
Kini keduanya beradu tatap. Kemudian serentak menatap pada Gyuvin, membuat Gyuvin jadi gugup.
"E-eh.. wae?"
"Antara aku dan gunwook, siapa yang enigma?"
Gyuvin mengerjab lucu dan mundur perlahan.
"Y-ya. M-mana aku tau! Aish! Jangan aneh-aneh kalian!"
Ricky dan Taerae yang memperhatikan ketiganya hanya menggeleng heran.
"Alamat gyubi diserang lagi.." gumam Taerae.
Ricky mengangguk mengiyakan.
"Tapi Hyung.. menurutmu, yang dikatakan oleh gyubi bagaimana?" Tanyanya.
"Um.. aku sih, setuju dengan gyubi.." jawab Taerae sambil memakan keripik kentang milik Ricky.
"Iya, hyung. Aku juga setuju. Jiwoong hyung bahkan tidak lebih manly dari aku." Kata Ricky dengan percaya diri.
Taerae tersenyum manis,
"Iya, kau manly. Tapi kumjun tetap dihati! Hehe.." balasnya.
Raut wajah Ricky berubah masam.
Zhang Hao dan Hanbin yang melihat itu reflek tertawa geli.
"Kkk.. kasian sekali, adikku. Rere masih belum bisa melupakan kumjun.." kata Zhang Hao berdecak ganteng.
Hanbin mengangguk lucu, sambil menyengir lebar.
"Haiss.. zebewan ini, yah.." katanya.
Zhang Hao menatap Hanbin yang masih menyengir lucu.
"Menurut mu, siapa?" Tanyanya tiba-tiba.
Hanbin menoleh, menatap Zhang Hao dengan tatapan bingung.
"Siapa? Apa?" Tanyanya.
"Antara jiwoong hyung dan macchu." jawab Zhang Hao singkat.
Ooh..
"Macchu!" Jawab Hanbin semangat.
Zhang Hao mengeryit tak suka, Hanbin terlihat sangat semangat dan antusias.
"Kenapa begitu?"
"Ya, macchu memang lebih keren dari siapapun, hyung. Lihat saja ototnya, terlihat sangat keren dan gagah."
Wajah Zhang Hao semakin masam.
"Antara aku dan jiwoong hyung?"
"E-eh.."
Hanbin menyengir canggung. Raut wajah Zhang Hao sangat datar dan dingin.
"Ee.." Hanbin mundur perlahan.
"Macchu! aHahaha!" Teriaknya lalu berlari menuju kamar Gyuvin.
"Yak! ZHANG HANBIN KEMARI KAU!"
Jiwoong dan Matthew auto geleng-geleng kepala. Tingkah member ZB1 memang tidak ada yang benar.
"Ada-ada saja mereka.."
Jiwoong menoleh pada Matthew.
"Namanya juga zebewan." Balasnya acuh.
Keduanya kini tengah santai meminum kopi di balkon ruang tengah. Mereka baru saja selesai gym, dan memutuskan untuk rehat sejenak.
Sebelum lanjut joging sore.
"Tidak aneh, tidak tenang hatinya. Apalagi gyuvin.." tutur Matthew sembari mengusap noda cappuccino di sudut bibir Jiwoong.
Untuk sesaat, pandangan kedua terkunci dengan jarak yang sangat dekat.
Zhang Hao, Hanbin, Taerae, Ricky, Gyuvin, Gunwook dan Yujin melongo tak selo.
"Jiwoong hyung, alpha."
"Macchu/hyung enigma.."
Gumam mereka saat Matthew tiba-tiba mencium Jiwoong.
✨✨✨
HOANNYEONG!
Beberapa apdet sebelum tobat! Waqaqa!
For my bini, my sunshine, my little sweetie kth_kth2 Nana0_2 ☺️💕
