Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
a/n: buat re'nim yang baru aja mampir, diharap jikalau req di chapter terakhir yang saia apdet.. biar reqnya gaqmenumpfuq😃💅🏼 btw, dabel ap!
✨✨✨
Kamden bersiap dengan kemeja pink pastel kesayangannya. Tidak seperti sekertaris kebanyakan pada umumnya yang selalu memakai jas hitam. Kamden justru suka memakai pakaian yang berwarna cerah, seperti kuning, pink, ungu, peach, tosca dan warna terang lainnya.
"okeh, udah rapi." monolognya.
Digendongnya tas punggungnya lalu melangkah keluar dari kamarnya.
"pagi ayah, bunda.. Pagi jay..." sapanya pada keluarganya.
"pagi sayang..." balas sang bunda.
"pagi son..." balas ayah.
"pagi kammy..." Jay, saudara kembar tak seidentik Kamden.
"hari ini kamu lembur?" tanya Jay sembari memakan nasi gorengnya.
"ehm, kayaknya sih enggak. Soalnya jadwal ku hari ini cuma ikut meeting sama direktur yoon terus periksa laporan keuangan.." jawab Kamden sembari mengunyah roti selai stroberi favoritenya.
"loh, kok jadi kamu yang periksa laporan keuangan, kam? Bukannya itu tugas direktur?" celetuk ayah bertanya.
Kamden mendesis malas, "ya ayah tau sendiri. Direktur yoon itu orangnya suka nya rebahan sama merintah doang!" ucapnya ogah-ogahan.
"dosa tau kam, ngomongin atasan sendiri, iya gak bun?" kata Jay sembari terkekeh.
Bunda juga ikut terkekeh, "benar tuh kata jay!" balas bunda.
