24 Sadar

17.3K 2.2K 82
                                    

Rein membuka matanya. Dia melihat pohon, pohon, dan pohon lagi.

Croft yang melihat Rein sudah membuka matanya, langsung bertanya.

[ Master, anda sudah sadar? ]

'Belum.'

[ Eh? Tapi anda sudah membuka mata. ]

'Berarti sudah.'

[ .... ]

~ "Cutie pie!!!"

Joy memekik heboh.

Rein meringis mendengar teriakkan kencang dari Joy. Curran melayangkan tatapan tajam ke arahnya. Croft menatap dengan datar. Dan Moku, monster api terkejut hingga pemuda yang berada di atas tubuhnya terpental lalu terbentur pohon.

"Ugh, aku siapa? Aku dimana?"

Pemuda tersebut berujar dengan linglung.

[ Berisik! ]

Croft membalas dengan wajah tidak senang, dan nada yang tajam.

Joy memasang wajah cemberut, lalu memalingkan wajahnya ke samping.

"Ayah."

"Kenapa hm? Ada yang sakit?"

Curran yang menghentikan langkahnya, bertanya dengan lembut saat Rein memanggil dirinya dengan sebutan ayah tanpa harus dia memintanya terlebih dahulu.

"Aku lapar."

Rein merasa sangat lapar. Ternyata monster yang perlu dia jinakkan lumayan banyak. Awalnya dia mengira, dia perlu menjinakkan monster tidak lebih dari 100 karena banyak para bangsawan yang telah bertarung melawan monster.

Namun, dia tidak menyangka monster yang perlu dia jinakkan ternyata hampir mencapai 500. Hal itu menyebabkan tenaganya terkuras, dan dia kelaparan.

Rein ingin makan untuk mengisi kembali tubuhnya.

[ Bagaimana dengan daging tusuk? ]

"Berikan."

Rein menjawab dengan lemah.

Croft segera membeli daging tusuk di fitur market.

[ Master, ulurkan tangan anda. ]

Rein mengulurkan kedua tangannya ke depan, tak lama sebungkus daging tusuk muncul di hadapannya.

Senyum cerah terlukis di wajah Rein. Dia mengambil satu daging tusuk, lalu memakannya dengan lahap.

"Enak."

Rein berseru kecil merasakan daging yang lembut saat di gigit.

'Apa kau yang melakukannya?'

Curran merasa heran melihat keanehan yang terjadi, jadi dia pun bertanya pada Croft.

[ Tentu saja. ]

Croft berkata dengan bangga. Lalu menambahkan kalimat selanjutnya.

[ Untuk Master, apapun akan aku lakukan. ]

Curran merasa tenang mendengar kalimat yang Croft ucapkan.

'Terima kasih telah menjaga putraku.'

Curran mengusap kepala Rein dengan lembut.

Croft tersenyum kecil, kemudian mengangguk. Lalu dia merasakan ada yang menarik-narik pakaian miliknya.

Croft pun menoleh ke samping dan melihat Joy yang sedang menatapnya dengan mata berbinar.

~ "Joy juga mau makanan yang di makan Cutie pie."

Croft menghela nafas.

[ Ulurkan tanganmu. ]

Suddenly Became A ChildTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang