"Aku tidak percaya ini! Kau anak orang kaya!" Thomi menutup mulutnya melihat koper berisi uang 100 juta Dar.
Ini lebih dari cukup untuk membeli pesawat juga barang-barang di rumah. Bahkan sangat cukup sampai mungkin uang-uang ini masih bisa mereka simpan. Thomi harus berhati-hati agar kelompok lain tidak tahu juga tentang Krystal. Anak itu tidak tahu apapun tentang mata uang Dar. Dia harus menutupi fakta itu!
"Aku tidak tahu! Itu uang keluargaku!"
"Sebenarnya siapa keluargamu itu? Atau siapa nama panjangmu?" Tanya Thomi.
"Krystal Bancroft. Ayahku Arley Bancroft. Apa kalian kenal ayahku? Dia hanya orang biasa, ibuku juga. Hanya saja kakekku adalah mantan pemimpin di pusat ini. Tuan Bancroft."
Thomi menutup mulutnya, dia paham sekarang bagaimana dan kenapa Krystal mengenal Tuan Jinsie juga bagaimana uang itu terkumpul sampai sebanyak itu. Harta kakeknya memang luar biasa! Myra dan Ryo saling pandang, jadi Krystal bukan orang biasa? Dia cucu mantan pemimpin pusat ini?
"Tapi kenapa orang-orang tidak tahu tentangmu? Aku tidak tahu kau cucu Tuan Bancroft!" Ryo menatap Krystal.
"Itu karena kakekku pensiun dini setelah ayahku menikah dan aku lahir. Kakek juga pergi ke bumi dan tinggal disana. Kami sudah lama tidak datang ke tempat ini! Kecuali saat itu! Tidak ada yang spesial, aku sama seperti kalian!"
"Krystal! Jika seseorang bertanya tentangmu atau berapa uang yang kau miliki! Katakan saja kau hanya memiliki uang ini! Apakah kau mengerti?" Thomi menepuk pundak Krystal.
"Kenapa?"
"Karena banyak orang yang pasti akan mengambil uangmu! Mereka bisa bertindak nekat! Kau harus berhati-hati di pusat ini! Tidak banyak orang yang bisa dipercaya disini! Bahkan kami! Kau juga harus berhati-hati!"
"Itu hanya uang! Aku bisa mencarinya lagi! Jika kalian mau aku bisa memberikan uang itu! Aku tidak membutuhkannya."
Bagi Krystal uang sebanyak itu tidak ada artinya ketika harapan dan keinginannya lenyap di depan mata. Dia hanya ingin hidup saja dan hidup. Menjadi biasa-biasa saja dan menjalaninya dengan santai. Dia ingin menikmati waktunya untuk berleha-leha! Itu yang dia inginkan sekarang. Jika seseorang ingin uangnya. Maka Krystal akan memberikannya tapi tidak dengan cara buruk seperti merampok atau mencuri. Dia benci orang-orang seperti itu!
"Untuk sekarang! Mari beli pesawat yang kau inginkan! Seperti apa itu?" Tanya Thomi.
"Aku ingin memiliki tempat untukku beristirahat!" Krystal ingin tempat tidur yang luas untuk dirinya.
"Aku ingin banyak tempat untuk menyimpan makanan!" Usul Ryo.
"Tempat menyimpan barbel!" Myra mengangkat tangannya takut-takut.
"Mari cari itu bersama!" Thomi membawa uang yang ada. 100 juta ini, mereka tidak akan lagi diremehkan di tempat pesawat itu!
🍂🍂🍂
"Kalian di larang masuk!"
"Apa? Hey! Kami bawa uang untuk membeli pesawat! Lihat! Uang kami ada di koper ini! Biarkan kami masuk!" Teriak Thomi pada penjaga tempat.
"Tidak bisa! Kalian pasti hanya akan melihat-lihat saja! Pergilah! Kelompok kalian kelompok miskin! Memangnya dari mana asal uang-uang itu? Apakah kalian mencuri?" Tanya penjaga.
Krystal menarik tubuh Thomi dan berdiri di depan penjaga pintu masuk. Dia tersenyum dan mengepalkan tangannya begitu kuat.
"Hey! Memangnya jika kami mencuri apa urusanmu? Kami hanya ingin membeli pesawat saja jadi buka pintu ini kalau tidak. Aku akan katakan pada Tuan Jinsie bahwa tempat ini melarang orang melakukan jual beli pesawat. Bukankah pendapatan terbesar kalian adalah membuat pesawat? Jadi buka pintunya! Aku tidak mau menunggu lama disini!" Pinta Krystal.
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAXY : Choice Of World (END)
FantasyKetika kau percaya akan cinta tapi nyatanya cinta itu adalah sebuah pengkhianat tanpa ujung. Ini sebuah kisah tentang manusia yang hidup di luar bumi. ----------------------------------------------------------------- Krystal sangat mencintai bumi le...