"Maafkan aku! Aku benar-benar minta maaf padamu harusnya aku meminta kelompok lain memeriksa tempat itu! Ini juga salahku Krystal! Aku yang terlalu cepat menyerah mencari keberadaanmu! Aku benar-benar minta maaf!"
Kyrsyal menatap layar monitor yang menunjukkan perubahan pada susunan gen di tubuhnya. Dia hanya bisa berharap jika semuanya ini hanya mimpi belaka saja. Dia hanya ingin mati saja bertemu dengan Ali teman baiknya atau orangtuanya. Orang-orang dari bumi juga telah pergi entah kemana. Mereka semua memilih tinggal ke berbagai tempat. Tapi kenapa tidak satupun orang mencarinya dan Ali? Kenapa mereka mengatakan bahwa dia dan Ali telah mati? Kenapa?
Apakah hanya karena tidak menemukan mereka, jadi mereka dianggap mati begitu? Krystal tidak akan pernah memaafkan kelompok itu! Terutama Chester!
"Bagaimana sekarang? Apa yang harus aku lakukan? Bisakah kau menyuntikkan racun padaku saja? Aku benar-benar berharap mati di situasi seperti ini. Lihat ini! Aku apa sekarang? Tubuh ini! Apa yang terjadi padaku?" Tanya Krystal dengan mata berkaca-kaca.
Tuan Jinsie menunduk dan menggenggam tangan Krystal penuh penyesalan. Dia tidak tahu jika situasinya jadi seperti ini.
"Kau sudah berada di sana selama berbulan-bulan tanpa tempat aman untukmu. Tubuhmu mengalami perubahan dan bermutasi seperti serangga disana. Berita baiknya, kau masih hidup tanpa kerusakan pada tubuhmu!" Seorang laki-laki datang mendekati Krystal.
"Siapa kau?"
"Namaku Profesor Edison! Aku yang menemukanmu di bumi bersama istriku. Kami menemukanmu di sela-sela bebatuan dengan terbungkus kepompong. Kami juga tidak tahu apa yang terjadi tapi itu sebuah keajaiban bagi kami. Kami membawamu ke pusat hanya saja tempat laboratorium itu di tutup paksa oleh orang-orang pusat. Kami hanya bisa menyembunyikanmu disana. Tapi setelah kelompok itu berhasil disingkirkan aku meminta Kelompok Venus untuk memeriksa tempat itu." Jelas Profesor Edison.
"Hah... Hahahaha... Apa tadi saya terbungkus kepompong? Bagaimana bisa? Apakah saya benar-benar menjadi seekor serangga sekarang? Kecoa?" Krystal tertawa miris.
Apakah karena dia sering memakan belalang dan serangga membuatnya jadi seperti ini? Tapi dia tidak memiliki pilihan lain selain memakan mereka. Tidak ada makanan yang tersisa satupun. Bahkan Krystal memakan mereka mentah-mentah.
"Lalu apa yang harus saya lakukan sekarang? Saya tidak memiliki apapun lagi! Semua orang di bumi telah pergi, bumi telah menjadi planet mati. Apa yang saya lakukan sekarang?" Tanya Krystal sudah tidak memiliki harapan hidup lagi.
"Bergabunglah dengan Galaxy! Mungkin kau akan mendapatkan sesuatu disana!" Tuan Jinsie menatap Krystal.
"Sesuatu apa?"
"Harapan! Kau masih hidup sampai sekarang pasti itu adalah keajaiban untukmu terus hidup di dunia ini. Aku bersyukur kau kembali hidup setelah ledakan itu. Jangan sia-siakan kesempatan hidup ini! Kau bisa menjelajahi dunia ini, Krystal! Seperti ayah dan ibumu dulu! Mereka juga menjadi anggota Galaxy dan mengelilingi dunia ini sebelum berakhir di bumi! Cobalah! Aku akan mendukungmu!" Tuan Jinsie menggenggam erat tangan Krystal.
"Iya nak! Jelajahi dunia ini! Suatu saat nanti kau pasti akan menemukan tujuanmu sendiri juga kebahagiaanmu!" Profesor Edison menepuk pundak Krystal dan tersenyum.
Krystal menatap mereka berdua yang menyemangatinya tapi apakah dia bisa hidup di dunia ini?
🍂🍂🍂
"Makalah dengan banyak! Ini makanan kesukaanmu, melon!"
Tuan Jinsie memberikan banyak makanan untuk Krystal. Dari berbagai makanan khusunya melon yang terlihat mengiurkan. Krystal langsung memakannya dengan membabi-buta, dia sudah tertidur selama 5 tahun dan dari ingatan terakhirnya dia hanya memakan kopi dari hasil tumbukan mata belalang yang telah kering. Rasanya dia kembali hidup setelah memakan makanan sungguhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
GALAXY : Choice Of World (END)
FantasyKetika kau percaya akan cinta tapi nyatanya cinta itu adalah sebuah pengkhianat tanpa ujung. Ini sebuah kisah tentang manusia yang hidup di luar bumi. ----------------------------------------------------------------- Krystal sangat mencintai bumi le...