08112023
Dear Readers,
Sebelumnya mau ngucapin terima kasih setulusnya buat kalian yang masih support nungguin kelanjutan cerita ini.
Seperti yang sudah kusampaikan aku ingin menyelesaikan cerita ini sebagai tanggung jawabku terhadap karya ini sendiri. So, aku akan mulai mengupload kelanjutan cerita ini. Mungkin tidak seperti sebelumnya, hampir setiap hari. Kita lihat lagi nanti bagaimana baiknya.
Dukungan kalian sejauh ini menurutku membuat karakter Ron dan Sa dalam cerita ini menjadi entitas yang baru, entitas yang berbeda. Keduanya hidup sendiri. Terlepas dari awal cerita ini yang merupakan fiksi penggemar. Kasih kalian membuat mereka hidup. Terima kasih.
Anggaplah ini film yang diperankan oleh idola-idolaku. Seperti layaknya film, di luar cerita karangan tentu hal yang berbeda dengan nyatanya. Tidak bisa disamakan. Mereka adalah inspirasi, menjadi jembatanku menyampaikan pesan dan nilai yang ingin disampaikan melalui cerita ini. Sebagaimana mereka menginspirasiku, semoga cerita ini juga bisa menjadi inspirasi.
Mungkin ini akan menimbulkan respon yang berbeda. Mungkin rasanya akan berbeda, tidak apa. Bagiku itu akan jadi pengalaman rasa. Sebuah eksperimen bagaimana cerita dihadapkan dengan nyata. Jadi pengalaman dalam menggali rasa. Bayanganku si seru.
Begitulah, Ron dan Sa akan melanjutkan perjalanannya. Karena mereka tidak sedang berlayar, jadi ini bukan shipper.
Ini road trip, mereka adalah teman perjalanan. Kalau mau ikut boleh, naik kendaraan masing-masing. Konvoi kita.
... Enjoy the ride!
Sin Cera,
Bibi Titi

KAMU SEDANG MEMBACA
Dengarkan [end]
Fiksi PenggemarCerita sekuel dari 'Katakan: karena sebuah cerita berawal dari sebuah kata Meraih cinta itu mudah, tidak semudah itu memang. Mungkin tampak lebih mudah karena memiliki pembanding, mempertahankannya. Rony dan Salma sudah bertemu cinta. Keduanya salin...