Chapt 56 ; Ulang tahun Oma

1.2K 120 9
                                    

“Mobil baru?” Cilla keluar dari mobilnya dan bertemu dengan Astrid—putri sulung Aunty Della. Cilla tersenyum dan membawa Astrid kedalam pelukannya. Selain acara tahunan seperti ini, dia jarang bertemu dengan Astrid.

“Apa kabar?” Tanya Cilla. Astrid tersenyum. “Baik banget. Lo? Gue uda baca artikelnya. Baru konfirm kok uda putus?” Kalau Cilla masih dalam keadaan putus dengan Januar, Cilla bisa men-cap Astrid sebagai orang paling tidak peka sedunia. Memang boleh nyiram garam diatas luka begini? Ya puji tuhan Cilla dan Januar sudah baik-an, jadi Cilla bisa menanggapinya dengan candaan.

“Emang lo ga gitu juga?” Wajah Astrid berubah masam. Siapapun kenal Astrid. Model papan atas yang baru terkena skandal sebagai simpenan salah satu produser terkenal. Sayangnya setelah artikel tersebut dikonfirm oleh pihak Astrid, Ryan—Kekasih Astrid menolak tegas rumor tersebut. Hal ini membuat hubungan Astrid dan Ryan langsung kandas saat itu juga.

“Iya juga. Thanks siraman air kerasnya. Keras buat hati gue.” Ucap Astrid. Cilla tertawa.

Cilla merangkul Astrid dan membawanya masuk. “Sesama pihak yang hubungannya baru aja berakhir, kita masuk bareng aja ya.” Ucap Cilla. Astrid mengangguk. Menggenggam tangan Cilla yang ada di bahu kirinya dan berjalan beriringan bersama dengan Astrid.

“Malam, Non.” Bi Rasti—kepala ART di mansion ini menyambut Cilla dan Astrid dengan senyuman ramahnya.

“Malam, Bi.” Ucap Cilla memeluk Bi Rasti. Bi Rasti banyak menolongnya saat ia sulit beradaptasi jika diajak menginap disini.

“Yang lain sudah tiba di taman belakang, Non.” Ucap Bi Rasti mempersilahkan Cilla untuk bergabung dengan tamu yang lain. Cilla mengangguk dan berterima kasih.

Sesampainya Cilla disana, suasana riuh menyambutnya. Meskipun hanya sebuah pesta kecil, ada yang tiba bersama teman dan kekasih mereka. Teman-teman Oma Farah juga datang untuk merayakan pesta ulang tahun temannya ini.

“Cilla!” Seru Oma terlihat antusias dengan kehadiran Cilla pada malam ini.

“Selamat ulang tahun, Oma! Doa Cilla selalu sama setiap tahunnya. Hanya ingin Oma selalu sehat, rezeki selalu lancar dan semakin bahagia setiap harinya!” Cilla memeluk Oma dan memberikan hadiah yang disiapkan oleh Tyas.

“Terima kasih, Sayang!” Oma kembali membawa Cilla kedalam pelukannya lalu mengusap sayang punggung dan belakang kepalanya Cilla.

Oma Farah selalu menyayanginya walau dia bukan putri aslinya Harry. Tidak peduli apapun yang dikatakan oleh anak-anaknya bahkan cucu-cucunya, Oma Farah selalu membela Cilla.

“Loh tunggu, aku kok kaya pernah lihat cucu kamu yang ini ya, Far? Aktris kah?” Tanya salah satu temannya Oma Farah. Oma Farah menggeleng cepat. Dia tentu tahu mengenai segala keributan yang telah mengelilingi Cilla akhir-akhir ini. Hanya saja mengungkit salah satu cucu Brijaya yang sudah putus dengan Cilla tampaknya hanya akan membuat cucunya sedih.

“Bukan, tapi dia ini baru saja diumumkan ke publik. Selama ini Harry sangat menjaganya.” Ucap Oma Farah.

“Oh ya! Anak angkat yang diadopsi Harry ya?” Tanya temannya Oma Farah yang lain.

“Anaknya Harry.” Balas Oma Farah seolah-olah tidak suka bahwa mereka kerap mencoba memberi label anak angkat untuk Cilla. Teman-temannya Oma hanya mengangguk.

Cilla yang tidak ingin membuat suasana semakin canggung, memilih mundur dari Oma dan teman-temannya dengan alasan ingin mencari Tyas.

Mata Cilla tertuju pada Tyas yang terlihat mengacak rambutnya kesal. Cilla mendekati Tyas dan menyentuh bahu Tyas.

“Loh ini dia pemeran utama kita! Si meme nasional yang kini mulai dipanggil Cinderella Modern. Hi.” Sarkasme itu sudah pasti ditunjukkan untuk Cilla. Yang berbicara ini putri keduanya Aunty Reva — Rasha.

Mr. & Mrs. Brijaya ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang