Chapt 27 ; Cilla sakit

1.7K 129 4
                                    

“Ini pak.” Zachri menyerahkan sebuah amplop coklat kepada Januar. Januar berterima kasih dan membuka amplop coklat tersebut.

“Kabarnya, semua rumor tidak berdasar itu berasal dari wanita ini pak.” Dahi Januar berkerut bingung. “Apa dia dari pihak lawan?” Tanya Januar. Januar meminta Zachri mencari tahu siapakah orang dibalik rumor aneh yang muncul mengenai Brijaya Snacks.

Zachri menggeleng. “Lalu? Siapa wanita ini?” Januar mengangkat selembar foto berukuran 4R itu.

“Dia adalah seorang aktris pak. Lumayan terkenal. Bapak tidak tau?” Januar berdecak. Dahinya mengernyit tanda tidak suka. “Memangnya saya harus tau?” Zachri berdehem. “Maaf pak.” Ucap Zachri.

“Jadi mengapa dia menyebarkan rumor aneh seperti itu?” Tanya Januar. Yang Januar inginkan hanyalah alasan. Januar sendiri yang paling tahu bahwa bahan yang mereka gunakan itu bahan dengan kualitas terbaik.

“Saya juga tidak tau pak. Yang saya tau, dia mengatakan hal-hal yang tidak baik mengenai perusahaan kita pada saat acara penghargaan AGA kemarin dilaksanakan pak.” AGA Awards adalah sebuah acara bergengsi yang diadakan stasiun televisi AGA untuk memberikan trophy kepada aktor dan aktris yang sudah bekerja keras.

“Bukankah brijaya snacks salah satu sponsor AGA awards?” Tanya Januar. Zachri mengangguk. Januar berdecak dan memijat pelipisnya pusing.

Bunyi ponselnya membuatnya meraihnya. “Halo ma.” Ucap Januar setelah mendapati Ibunya meneleponnya.

Kamu dimana, nak?” Januar menjepit ponselnya dengan bahunya dan kembali melihat berkas-berkas yang diberikan Zachri.

“Di kantor ma.” Jawab Januar.

I see. Jangan lupa lusa akan ada acara penggalangan dana.” Ucap Dewi. Januar berdehem.

Harus hadir ya, oiya! Bawa cilla ya!” Januar menutup berkasnya dan memikirkan alasan apa yang harus ia berikan untuk mengatakan bahwa Cilla tidak bisa hadir.

“Eum cil--”

Mama tutup ya, nak. Ini mama lagi spa. Nanti mama telpon lagi!” Begitu saja, Dewi mematikan ponselnya.

Zachri melirik Januar dengan wajah bingung. “Ada apa pak?” Tanya Zachri. Januar menghela nafas panjang.

“Mama minta cilla datang ke penggalangan dana.” Ucap Januar. Zachri mengangguk. “Trus?” Tanya Zachri seolah-olah kekhawatiran Januar itu tidak berarti.

Januar berdecak. Zachri tidak mengerti. Penggalangan dana Brijaya adalah acara besar yang diadakan oleh keluarga Brijaya setiap tahunnya. Disana, mereka akan melakukan lelang barang-barang mewah yang hasilnya nanti akan di sumbangkan ke panti-panti dan rumah sakit-rumah sakit kecil.

Acara ini akan dihadiri oleh orang-orang sosialita yang gila ketenaran dan reputasi baik. Dengan kata lain, jika Cilla ikut, ini akan menjadi debutnya Cilla hadir di acara membosankan seperti ini.

Januar mengerti ini acara yang diadakan untuk tujuan yang baik, tapi lucunya orang-orang yang hadir disana punya banyak tujuan lain yang melenceng dari tujuan acara diadakan. Bertemu dengan orang-orang yang ingin mereka jilat, berusaha memenangkan lelang agar kekayaan dan kebaikan hati mereka dibicarakan oleh orang-orang banyak, bahkan ada banyak orang tua yang mengajak putra-putrinya supaya mendapatkan jodoh disini karena tentu saja yang hadir adalah orang yang selevel mereka.

Januar paling tidak suka dengan acara seperti ini, tapi tentu saja. Dia adalah seorang Brijaya. Januar harus selalu ikut berpartisipasi kecuali saat Januar di prancis dua tahun belakangan. Januar tidak menghadiri semua kegiatan yang diadakan Brijaya selama dua tahun terakhir makanya orang-orang punya ekspektasi yang tinggi akan kehadiran Januar tahun ini.

Mr. & Mrs. Brijaya ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang