Antara Aku, Kamu dan Mas Tentara

Asnanda Daniel

*di kediaman Bisma*
Hari ini adalah hari ulang tahun violet ke 8,putri tunggal Bisma dan Devi. Saat itu mereka sedang bersiap karena akan mengadakan makan malam bersama keluarga. Tidak banyak mengundang tamu, Bisma hanya mengundang Laras dan calon suaminya karena bagi Bisma mereka lah keluarga nya saat ini, sedangkan Devi, keluarga nya jauh di Yogyakarta.
"Assalamualaikum" Teriak seorang dari luar
"Waalaikumsalam, sebentar" Jawab Devi
"Biar mas yang buka sayang"
"Nggak usah, mas lanjutin aja, aku buka dulu"
Perempuan ini pun berjalan menuju pintu depan, "maaf, mau cari siapa? " Tanya Devi.
Laki-laki yang berdiri didepan nya ini berbalik dan tersenyum.Devi melebarkan mata melihat siapa yang datang. Laki-laki muda yang terlihat tampan,tinggi dengan badan yang berisi, terlihat sangat proposional. Laki-laki ini tersenyum dan melepaskan kacamata hitamnya.
"Apa kabar kakakku sayang" Ucap laki-laki itu
"Daniel... Ini kamu kan? "
"Iya ini aku, adiknya mbak Devi"
Devi tersenyum bahagia dan segera memeluk laki-laki didepannya ini. Sudah lama sekali mereka tidak bertemu dan tidak saling berhubungan.
"Kamu apa kabar Daniel, mbak kangen, kamu kemana aja, kenapa nggak pernah kabarin mbak? "
"Kabarku baik mbak, ceritanya panjang mbak,, maaf ya" Ucap Daniel
"Siapa sayang? " Tanya Bisma yang melihat sang istri tengah berpelukan dengan seorang laki-laki. Devi segera melepas pelukkan dan tersenyum ke arah suaminya.
"Apa kabar mas Bisma? " Ucap Daniel tersenyum lebar
"MasyaAllah,, Daniel, ini kamu? "
Daniel mengangguk, Bisma segera menghampiri dan memeluk laki-laki ini.
"Kemana saja kamu, udah lupa kamu sama keluarga kamu, hah,,? sekarang makin ganteng aja kamu"ucap Bisma sambil menepuk-nepuk bahu Daniel.
"Mas bisa aja"
"O iya, masuk yuk, masa berdiri disini aja" Ucap Devi
"Violet mana mbak,udah besar ya dia sekarang? " Tanya Daniel
"Ada bentar aku panggil." Ucap devi
"Vioo" Teriak devi
"Iya bunda,, sebentar"
Gadis kecil ini berlari ke arah sang ibunda.
"Om ini siapa bunda"
"Vio,kenalin ini om Daniel, jadi om Daniel ini adiknya bunda" Ucap Devi
"Hai, udah besar ya kamu" Ucap Daniel
"Aku kaya pernah lihat om ini, tapi dimana ya"
"Kamu ini selalu saja sok kenal" Ucap Bisma
"O iya, om ada hadiah buat kamu, hari ini kamu ulang tahun kan" Ucap Daniel yang dibalas anggukan semangat oleh bio
"Yuk ikut om, ambil hadiah di mobil"
Sekian menit mereka kembali dengan boneka beruang besar yang di berikan oleh Daniel untuk vio.
"Wah bagus banget bonekanya sayang?"Ucap devi"bilang apa sayang? "
"Makasih om, tapi boneka yang tadi buat siapa om? "
"Kalau itu nanti untuk kak temen om" Ucap Daniel dengan senyuman,mendengar itu vio terlihat kecewa sedangkan Bisma dan Devi saling memandang karena mereka tau kepada siapa Daniel akan memberikan boneka itu.
"Vio,, kamu main dulu ya, sama bonekanya dikamar, papa dan bunda mau bicara dulu sama om Daniel"
Vio mengangguk dan berlari ke kamar.
"Daniel, sekarang kamu harus cerita sama kita, kemana kamu selama 7 tahun ini"
Daniel tersenyum "sebelumnya aku minta maaf mas, mbak, aku nggak ada maksud buat menghilang atau melupakan kalian, tapi aku mengalami musibah setelah 3 bulan aku di London"
"Musibah? " Ucap Devi
"Iya mbak, 3 bulan pertama disana aku masih aktif mengabari mbak Devi, dan juga Laras, aku masih sering berkirim pesan dengan dengan dia, tapi suatu hari, aku mengalami musibah kecelakaan dan terjadi benturan di kepala yang mengakibatkannya aku amnesia. Aku nggak inget siapapun kecuali mama, aku benar-benar tersiksa dengan keadaan ku saat itu mbak, tapi aku tetap melanjutkan pendidikan ku selama disana. Lambat laun aku pun mulai terbiasa dan,bertahun-tahun aku hidup dengan keadaan seperti itu. Hingga suatu hari, perlahan aku mulai mengingat semuanya, mbak Devi, Laras, mas Bisma,, tapi aku nggak bisa menghubungi kalian, karena aku nggak punya kontak kalian. Ketika aku bertanya ke mama kontak mbak Devi, ternyata mbak devi sudah berganti nomor."jelas Daniel panjang
"Jadi ini alasan kamu, bukannya kamu melupakan atau menjauh"
"Nggak ada niat aku untuk menjauh mbak, apalagi dengan Laras, aku ingat sewaktu dia menangisi kepergianku di bandara, aku berjanji untuk kembali dan menikahinya, dan sekarang aku kembali untuk itu, semoga dia mau memaafkan aku."
"Btw, gimana mbak kabarnya Laras, masih sering main kesini?aku kangen banget sama dia,aku pengen ketemu dia?" Imbuh Daniel bersemangat
Devi melihat ke arah bisma,ia bingung bagaimana menjelaskan, jika saat ini laras sudah mempunyai calon suami.
"Ehmm,, Daniel, sebelumnya mas minta maaf karena harus menyampaikan ini"
"Ada apa mas? "
"Laras... " Bisma menghentikan ucapannya
"Ada apa sama Laras, dia baik baik saja kan"
"Dia baik baik saja, tapi.. "
"Tapi apa mas? "
Bisma menatap Devi dan dibalas anggukan oleh sang istri.
"Laras, sudah bertunangan, dan mereka akan segera menikah? "
Bagai disambar petir, Daniel mendengar penjelasan dari Bisma.
"Mas Bisma dari dulu suka bercanda ya mbak" Daniel tersenyum tak percaya"mana mungkin sih mas? Dulu sewaktu di bandara, Laras sudah berjanji untuk menunggu aku. "
"Apa yang dibilang mas Bisma benar daniel, laras sudah bertunangan, calon suaminya seorang abdi negara,"
Daniel terdiam, ia menunduk, memejamkan mata, ia mencoba menerima kenyataan ini. Laki-laki ini berkali-kali menutup wajahnya dengan kedua tangannya,dan kemudian mengusap wajahnya. Melihat itu, Devi mendekati adiknya dan mengusap punggungnya. Matanya masih memerah, menahan segala rasa yang berkecamuk didadanya.
"Mbak harap, kamu bisa menerima kenyataan ini ya, mbak yakin kamu pasti bisa mendapatkan pengganti yang lebih baik dari laras"
Daniel tersenyum miring
"Padahal dialah alasan aku untuk kembali mbak, aku ingin menepati janjiku dulu. Tapi, aku memang bersalah, aku meninggalkan dia tanpa kabar,tapi aku ingin sekali bertemu dia mbak,alamatnya tetap kan? "
Bisma dan Devi mengangguk"Tapi Daniel,mbak minta sama kamu, jangan kerumah Laras ya,mbak nggak enak kalau calon suami laras tau,apalagi pak teddy itu cemburu an."
"Nanti dia kesini kok bersama calon suaminya, tapi kita mohon, kamu jaga sikap ya" Imbuh Bisma
Daniel mengangguk "pasti mbak, aku nggak akan gangguin hubungan mereka, melihat dia bahagia udah cukup untuk aku" Ucap Daniel menahan kesedihannya.

Asnanda Daniel, adalah adik sepupu dari Devi anastasia, istri Bisma tapi mereka sudah seperti kakak beradik,karena mereka berdua sama sama dibesarkan oleh orang tua Daniel.
Laki-laki ini pernah hadir dalam hidup Larasati, lebih tepatnya ia adalah cinta pertama Laras. Hubungan mereka saat itu juga sudah sangat dekat, setiap pagi Daniel selalu menjemput Laras
Untuk berangkat ke sekolah, dan jika ia tak sibuk siang hari ia menjemput nya. Disaat hubungan mereka sedang hangat hangat nya, Daniel mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan studinya ke London, dan mau tak mau laki-laki ini pun harus pergi meninggalkan Laras.
Awalnya mereka baik baik saja menjalani hubungan jarak jauh, tapi setelah 3 bulan,Daniel menghilang tanpa kabar, yang membuat laras berpikir jika laki-laki ini menjauh dan memutuskan hubungan. Dan saat itu Laras menjadi pribadi yang pendiam,gadis itu tak lagi ceria,ia benar-benar hancur, sakit hati, kecewa karena Daniel. Berkali kali ia harus merasakan keluar masuk RS karena sakit,hingga Tegar hadir dalam hidupnya sebagai penyembuh luka yang ditorehkan oleh Daniel.