We got Married! ; Chanyeol [Telah Terbit]

2.18 #Chanyeol

"Yeoli, mbak kamu gimana? Masih disini? Atau sudah balik?" Tanya mama disaat gue nganterin Axel kerumah mamanya kala.
Mama sengaja kesini pagi-pagi hindarin papa buat tanya mbak yoora.

"Udah balik keesokan harinya setelah ketemu mama, aku anterin sama kala"

"Mama mau ke paris ketemu mbak mu, minta dia pulang"

"Biarin aja mbk disana ma, disini adanya dia dicuekin papa terus"

"Mama bisa minta papa buat maafin mbak kamu! Mama pengen ketemu mbak mu lagi"

"Mama..." gue natap mama sebentar kemudian pegangi kedua bahunya. "Mama yakinin papa dulu, baru aku bantu bawa mbak balik kesini. Oke"

"Janji ya sama mama"

"Iya ma, aku janji" setelah gue ngomong gitu mama langsung meluk gue dan nangis lagi.

...

Sesampai gue dirumah sakit pagi-pagi baekhyun udah langsung nyelonong masuk keruangan gue.

"Kabar mbak yoora gimana? Udah pulang? Selama ini mbak yoora dimana?" Tanya Baekhyun.

"Dia baik" balas gue singkat.

"Selama ini mbak yoora dimana?"

"Di paris, lanjutin sekolahnya"

"Jauh juga"

"Jadi ada apa elo pagi-pagi keruangan gue terus nanya mbak yoora?"

"Ya gue penasaran aja pas liat mbak nyoora nongol di Instagram nya kala. Kan gue juga kangen sama mbak yoora!" Iya juga sih, dulu baekhyun termasuk satu-satu nya teman gue selain kala yang paling akrab sama mbak yoora, kenapa? Gatau aja, kayaknya mereka satu pemikiran aja gitu. Mungkin karena pas masih kecil dulu Baekhyun suka di dandanin mbak yoora kali ya? Hahaha.

Karena mengingat kedekatan baekhyun sama mbak yoora dulu akhirnya guepun cerita ke dia detail tentang mbak yoora kerumah dan kehidupannya yang dapat gue ambil dari obrolan singkat gue dengan suaminya.

Obrolan kita berakhir setelah satu perawat manggil kita agar ke IGD untuk nanganin pasien tabrakan beruntun di toll yang baru aja disiarin di stasiun tv yang gue biarin nyala diruangan gue.

"Kalian dari mana sih?" Tanya chen dengan suara melengkingnya, situasi IGd saat ini amat sangat kacau, pasien numpuk ditambah keluarga pasien yang juga ikut numpuk.

Bukan jawab chen gue malah manggil security yang bertugas menjaga ketertiban ruang IGD untuk meminta para keluarga keluar untuk sementara waktu. "Pak! Tolong keluarga pasien diminta keluar aja, cukup satu orang aja yang jaga!"

"Baik dok!" Seru benerapa security dan bergegas mengemban perintah yang gu berikan tadi.

Setelah cukup tenang barulah gue dan yang lainnya menangani pasien kecelakaan beruntun satu persatu.

"Suster, bapak ini butuh ct-scannya!" Seru baekhyun dari ujung sana.

"Panggilkan dr. Di orto dong sus!" Perintah chen di depan gue.

"Suster, sekalian mbak ini butuh ct-scan" kata gue.

Gue enggak bisa mendeskripsikan dengan detail bagaiman hari ini kacau berantakan. Igd ramai ditambah gue harus ngecek pasien gue yang sempat gue tanganin dari kemarin-kemarin.