Bukan Chanyeol kalau mau dengerin gue baik-baik. Selalu aja ada alasannya.
"Weekend ini kita ga usah kemana-mana!" tegas gue.
"Enggak! Kita harus keluar!"
"Kamu baru keluar dari RS, dan besok mau langsung kerja! Sekarang mau keluar lagi weekend? Ga! Makasih! Keluar sendiri aja" guepun langsung nyambar Axel dari tempat tidurnya dan segera keluar kamar. Menghindari Chanyeol yang menyebalkan.
Di ruang makan ada mama park dan bibi yang selama ini bantu mama ngurusin rumah lagi siapin makan malam. Guepun datang untuk membantu.
"Chanyeol mana sayang?" Tanya Mama.
"Dikamar ma" balas gue.
"Dipanggil nak, mama panggil papa dulu"
"Udah kelar nih ma?" Tanya gue.
"Udah dong sayang, gih panggil chanyeol kita makan malam bareng"
Alhasil gue balik kekamar manggil Chanyeol.
"Ga laper?" Tanya gue pada chanyeol yang Luar biasa, sedang berkutat dengan laptopnya.
"Kok nanyanya gitu?" Chanyeol balik nanya sembari berbalik bangkit dan berjalan mendekati gue.
Dengan cepat dia langsung mengambil alih Axel dari gendongan gue.
"Mama serem ya kalo lagi marah gini cel" katanya ke Axel kemudian keluar ninggalin gue dikamar.
Ih, nyebelin ga?
"Chanyeol kasi Axelnya ke bibi, ayo makan malam dulu" seru mama.
...
Setelah makan malam gue dan mama bibi dan juga Axel memilih untuk diam di ruang keluarga nonton tv, sedang Chanyeol dipanggil papa ke ruang kerjanya.
"Kal, kamu yakin siap ditinggal chanyeol?" Pertanyaan mama yang tiba-tiba itu bikin gue diam sejenak.
Mama..
"Ey, siap dong ma. Kan ada mama papa dan bibi yang nemenin kala" balas gue.
"Bener, mama papa dan bibi akan selalu ada buat kamu selama chanyeol enggak ada" mama memeluk gue kemudian.
Enggak lama chanyeol keluar dengan wajah cerianya. Dia duduk diantara gue dan mama lalu nyodorin hape nya ke mama.
"Ada yang mau ngomong sama mama" katanya.
"Siapa?" Tanya mama.
"Tuh" chanyeol menunjuk kearah hapenya yang tak lagi menggelap.
Seorang gadis kecil nan cantik mengisi layar hape chanyeol. Dia nami, anak dari Mbak Yoora.
"Say hallo to oma, nami" terdengar suara mbak yoora dari ujung telepon.
Mama terlihat enggak bisa berkata-kata, mama cuma bisa memandang wajah lucu dan cantik Nami dengan hanya diam dengan menutup mulutnya dengan satu tangan lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
We got Married! ; Chanyeol [Telah Terbit]
Fanfiction(SUDAH TERBIT) Bisa didapatkan di Gramedia Seluruh Indonesia & Toko Buku kesayangan Anda ❤️ #1 in Fanfiction - 22 September 2017 #1 in Fanfiction - 30 Januari 2018 #1 in Fanfiction - 31 Maret 2018 #1 in Fanfiction - 20 April 2018 #1 in Fanfiction...