7

328 25 0
                                    


       Mobil yang ku naiki pun berhenti. Tapi ini sepertinya bukan di dorm. Suho oppa langsung membuka pintu mobil belakang dan segera merangkul Chanyeol oppa. Sementara aku? Aku harus apa ya Tuhan? Aku tak tahu harus berbuat apa. Aku pun turun dan hendak pergi meninggalkan Suho oppa yang sedang sibuk merangkul Chanyeol oppa.

       "Yak! kau mau kemana?"-suho oppa

        Aku memalingkan wajahku ke arahnya. Awalnya aku kaget tapi sekarang aku malah memasang ekspresi bingung.

       "Hmm?"hyewoo

        "Kau mau kemana?"-suho oppa

         "na? naneun...aku ingin pulang..."-hyewoo

         "Tak ada. Ayo bantu aku."-suho oppa

         Aku kebingungan.

          "Ayo cepat bantu." -suho oppa

          "Ak...ak...ah ya."-Hyewoo

         Aku pun membantu Suho oppa merangkul Chanyeol oppa.

                                         ***

         Ini bukan dorm. Ini tepatnya apartemen. Kenapa aku bisa disini?
Oh ya ampun aku harus segera pulang.

        "Sudah, disini saja taruh Chanyeol."-suho oppa. Aku dan Suho oppa pun membaringkan tubuh Chanyeol oppa di sopa.

         Setelah itu pun aku bergegas hendak keluar apartemen, tetapi tanganku di tahan oleh Suho oppa.

         "Kau tetaplah disini."-suho oppa

          Aku menatapnya saja.

           "Aku akan pergi sebentar. Kau jangn pulang dulu. Tunggu sampai aku kembali. Aku ada urusan sebentar."-Suho oppa

           "Tap...tapi..."-hyewoo

           "Tidak ada tapi tapi an. Aku hanya sebentar saja kok."-suho oppa

           " Ah...baiklah."-hyewoo.

           Aku hanya menganggukkan kepalaku.

         Suho oppa pun pergi dan menutup pintu aprtemen. Aku pun segera duduk di sopa sebelah Chanyeol oppa berbaring. Ku tatapi wajahnya. Senyumku pun segera mengembang dengan sempurna. Aku tak menyangka akan sedekat ini dengan biasku sendiri. Lama lama aku mulai tertarik untuk melihat wajahnya dari dekat. Aku pun mendekati wajahnya itu dan mengelus pelan rambutnya yang berserakan.

           Aku mulai sadar kalau dia adalah orang yang sangat nekat juga. Ya, nekat keluar dorm tanpa menggunakan masker dan topi.

          Ku pandangi wajahnya yang polos itu. Oh tidak! Jantungku mulai berdetak. Semakin kencang dan kencang saja. Senyumku pun mulai mengembang lagi dengan sempurna.

         'Oh betapa beruntungnya aku ini. Bisa melihatmu dengan jarak yang sedekat ini saja sudah membuatku bahagia. Bahkan momen begini tak pernah kubayangkan sebelumnya.' pikirku.

         Tanganku pun mulai menangkup wajahnya. Mungkin wajahku sekarang sudah memerah. Akhirnya ku lepaskan tanganku dari wajahnya itu. Tapi sebelumku lepaskan tanganku sudah teelebih dahulu di pegang olehnya. Ya, seorang PARK CHAN YEOL. Memegang tanganku dengan erat. Aku kaget dengan perlakuannya ini.

           "Gomawo..."-Chanyeol oppa.

          Aku mulai mengerutkan keningku tanda tak mengerti maksudnya.

MY LOVE ❤ TRAINEE (PCY) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang