The Elementals Family S1 [C]√

Part 105 (The Elementals Family)

ToD from kadeknova.
Anggap aje the elemen fusion ada dalam chapter ni. 🤣
Enjoy your read!
*****

My blood, sweat and tears
My last dance
Take it all

My blood, sweat and tears
My cold breath
Take it all
My blood, sweat and tears

Gempa menuruni anak tangga sambil menyanyi lagu Blood, Sweat and Tears by BTS. Siap menari lagi.

Even my blood, sweat and tears
Even my body, heart and soul
I know well that I am yours
This is a spell that will punish me

Langkah kaki Gempa membawanya ke ruang tamu. Dia mengerling ke arah para saudaranya yang menonton televisyen dan dia berlalu ke dapur.

Peaches and cream
Sweeter than sweet
Chocolate cheeks
And chocolate wings
But your wings are the devil's
Before your sweetness there is bitter, bitter

Para elemen yang tadinya khusyuk menonton televisyen terus menoleh ke arah Gempa yang sibuk menari di dapur.

Kiss me, I don't care if it hurts
Hurry up and choke me
So I can't get hurt any more
Baby, I don't care if I get drunk, I'll drink you
Deep into my throat, a whiskey called you

"Seksi siot dia menari.."

My blood, sweat and tears
My last dance
Take it all
My blood, sweat and tears
My cold breath
Take it all

I want you a lot, a lot, a lot
I want you a lot, a lot, a lot, a lot, a lot
I want you a lot, a lot, a lot
I want you a lot, a lot, a lot, a lot, a lot

Gedegang!!

"Korang!!"

"Ohmakauhijau!"

"Sya!!"

Gempa mengejar Sya dengan sudip ditangannya. Sya sudah melarikan diri dari dibelasah oleh Gempa. Mereka berdua berlari mengelilingi ruang tamu.

"Sudah! Korang buat kami peninglah." jerit Thorn rimas melihat mereka berdua yang berkejaran itu. Pening pun ada kepalanya.

"Yelah."

Sya dan Gempa berhenti daripada bermain kejar-kejar.

"Apa todnya?" belum sempat Sya mahu duduk, mereka semua sudah melayangkan pertanyaan.

"Macam tau-tau aje." sengih Sya, sambil mendudukkan dirinya. Dia memandang Boboiboy bersaudara itu.

"Hmmm, ni ada dare dari kadeknova. Kita mula ya? Ada dare dan truth untuk Supra."

Supra mengangkat wajah bila namanya disebut. "Apa?"

"Truth, siapa first kiss kau?"

Semua mata memandang ke arah Supra.

"Kau rasa siapa?" bukannya menjawab namun Supra malah bertanya mereka.