PART 08

680 56 15
                                    

——

–You're the one for me–

——

Author POV

Siwon langsung memutar mobilnya untuk berbalik arah dan segera menuju ke rumah sakit yang baru saja disebutkan oleh Sekretaris Kim. Menaikkan kecepatan mobilnya dan tidak memperdulikan peraturan lalu lintas yang dilanggarnya.

“Abeonim kecelakaan?!” Tanya Tiffany.

Siwon tidak menjawab pertanyaan Tiffany. Wajah laki-laki itu terlihat sangat tegang saat ini. Beberapa kali Siwon mengusap wajahnya yang berkeringat hebat. Dan Siwon benar-benar tidak bisa mengabaikan jantungnya yang berdetak secara menggila.

Tiffany menatap Siwon dengan khawatir. Khawatir karena Kiho mengalami kecelakaan dan khawatir karena melihat wajah suaminya itu kelewat tegang. Ia tidak pernah melihat wajah Siwon yang seperti ini. Seolah langit baru saja menimpa laki-laki itu.

Dan Tiffany tidak suka melihatnya.

Entah mendapatkan keberanian darimana, Tiffany mengulurkan tangannya dan menggenggam tangan Siwon yang terkepal di atas paha laki-laki itu. Siwon yang merasa terkejut segera menoleh untuk menatap Tiffany.

“Abeonim akan baik-baik saja.” Bisik Tiffany.

Siwon kembali mengalihkan pandangannya ke depan dan mencoba mempercayai ucapan Tiffany. Siwon bahkan tanpa sadar membalas genggaman istrinya itu. Walaupun sedikit, setidaknya genggaman tangan Tiffany mampu menghilangkan kekhawatiran Siwon.

Tiffany membiarkan tangannya dan tangan Siwon saling menggenggam selama di perjalanan. Jika ini bisa membuat Siwon sedikit tenang, Tiffany sangat bersedia melakukannya.

Genggaman tangan Siwon padanya sangat erat. Seolah Siwon memberitahunya bahwa laki-laki itu sangat merasa takut saat ini. Tiffany pun harus menahan diri untuk tidak memekik ketakutan karena Siwon membawa mobil secara menggila saat ini.

Tiffany merasa tubuhnya terlempar ke kanan dan ke kiri akibat bantingan kemudi Siwon yang tidak beraturan. Jika mereka tidak sedang dalam situasi yang mengkhawatirkan seperti ini, Tiffany pasti sudah memaki Siwon dengan semua kata-kata kasarnya.

Hingga beberapa puluh menit kemudian, Tiffany baru bisa bernafas lega karena mereka sudah sampai di rumah sakit. Siwon memarkirkan mobilnya secara sembarangan. Melepaskan tangan Tiffany dan segera turun dari mobil.

Awalnya Tiffany berpikir bahwa Siwon akan berlari meninggalkannya. Namun nyatanya Siwon malah menghampirinya, kembali menggenggam tangannya dan mengajaknya masuk ke dalam rumah sakit bersama-sama.

Siwon tidak tau apa yang dia lakukan. Yang ia tau, ia tidak ingin berlari seorang diri dan meninggalkan Tiffany. Karena itulah Siwon menggenggam tangan Tiffany dan berlari bersama di dalam rumah sakit. Mencoba untuk memperlambat larinya karena tau Tiffany akan sulit mengimbanginya.

“Disana Unit Gawat Darurat!” Tunjuk Tiffany.

Siwon mengikuti arah tunjuk Tiffany dan segera menuju ke sana. Mereka dapat melihat Hyemi yang berada di sana sembari menangis. Ada Sekretaris Kim yang berdiri tidak jauh dari Hyemi.

“Eommonim.” Panggil Tiffany.

Tiffany melepaskan genggaman tangan Siwon dan menghampiri Hyemi. Ini bodoh, tetapi Siwon merasa hampa setelah Tiffany melepaskan tangannya. Namun Siwon mencoba untuk tidak memikirkan hal itu lebih lanjut.

SIFANY (SHARE FF from Internet) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang