satu atap berjuta cerita. tentang kehidupan anak kos blackcity melewati masa kuliah yang nano - nano.
WARNING! CERITA INI BERISI ADEGAN SESITIF ⚠️⚠️⚠️
#1 nctpink (26 mei 2020)
#1 98 (26 mei 2020)
#1 96 (1 juni 2020)
#1 95 (5 juni 2020)
#1 94 (13 jun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di perjalanan menuju kampus, Johnny dan Jisoo mengobrol banyak hal. Seputar anak - anak kos kalo engga tentang fakultas. Beruntungnya Johnny, dia satu fakultas sama Jisoo jadi banyak topik yang bisa dibahas.
"Eh lo tau gak sih acara malam penyambutan mahasiswa baru? Itu kapan ya?"
"Minggu ini bukan sih? Soalnya anak - anak pada rame di grup bahas itu. Biasa, mau nebar pesona sama maba." Jisoo menyahut pertanyaan Johnny diiringi kekehan ringan.
"Lah sama. Anak jurusan gue juga pada ribut. Btw lo pergi sama siapa nanti?" Johnny mulai melancarkan aksi.
"Kemarin sih diajak sama Nayeon, tapi ga tau, mungkin ketemuan disana. Kenapa?" Ia menoleh, menatap Johnny yang menyetir di samping.
"Mau pergi bareng?"
Asik, udah mulai berani si Johnny.
"Boleh boleh." Jisoo mengangguk setuju.
Perasaan Johnny saat ini? Seneng banget pastinya. Tanpa sadar ia tersenyum lebar.
"Eh gue idupin lagu ya." Tangan kiri lelaki itu menekan tombol guna menghidupkan suasana hening. Lagunya LANY yang berjudul Thick and Thin terdengar nyaring. Salah satu penyanyi kesukaan Johnny.
Jisoo terlihat mengangguk - anggukan kepala mengikuti tempo. Membuang pandangan keluar jendela melihat keadaan sekitar.
Dalam kepala Johnny berpikir topik apa lagi yang mau dibahas soalnya jarang banget mereka bisa berduaan gini. Kan sayang kalau dilewatkan begitu saja.
"Jis."
Yang dipanggil menoleh. Alisnya terangkat menampilkan raut tanya.
"Lo ketemuan sama dosennya jam berapa?"
"Tadi sih bilangnya jam 11. Kenapa?"
"Makan dulu mau ga? Masih dua jam lagi sih, kalo nunggu di kampus ntar bosen." Tuh, ada aja aksinya buat ngedeketin Jisoo. Padahal dia udah makan indomie tadi di kos. Tapi demi bisa menghabiskan waktu bareng Jisoo, apapun dilakuin.
"Makan dimana? Masih pagi sih gimana kalo nongki di mekdi aja?"
Johnny mengangguk setuju. "Boleh, gue belok kanan ya." Ia memutar stir mobil hingga berbelok ke jalan lain.
Abis ini Johnny mau pamer ah ke anak - anak kos. Apalagi anak - anak pengagum Jisoo garis keras seperti Yuta, Ten, Doyoung, dan Jungwoo. Mereka pasti bakalan iri. Ehe.
Sampai di tujuan, keduanya berjalan beriringan. Berhubung masih pagi jadi ga terlalu ramai. Mereka juga ga perlu antri panjang, cukup berdiri sepuluh menit sambil memikirkan menu yang akan di pesan.
Selesai mendapatkan makanan, Jisoo yang tadinya mau ngangkat nampan berisi pesanan mereka, langsung di ambil alih sama tangan Johnny. Lelaki itu menggerakkan kepalanya, menyuruh Jisoo untuk segera jalan. "Biar gue aja. Yuk cari tempat."
