Rumah benar - benar sepi saat Rose pulang dengan gojek. Ayah dan Bunda pergi entah kemana, Lisa belum pulang kuliah, Jisoo ngerjain skripsi di perpus, dan Jennie hang out bareng temen berhubung Taeyong lagi ga ada di kos.
Cewe itu meringkuk diatas kasur. Menangis sejadi - jadinya dengan keadaan berantakan.
Tangan kiri udah berdarah karena disayat dan rambut acak adul menutupi muka.
Rose kembali ngelakuin selfharm untuk kesekian kalinya.
Disaat kayak gini tuh dia butuh banget seseorang. Ga perlu ngapa - ngapain, cuma sekedar nemenin aja dia bersyukur.
Tangan udah gatal mau minta tolong anak lingkaran setan tapi logika masih jalan buat ga ngelakuin hal itu. Rose ga mau suasana tongkrongan jadi aneh gara - gara temennya tau apa yang sebenarnya terjadi.
"Gue capek." Rengek Rose histeris. Mukul - mukul kepala berulang kali menyampingkan rasa sakit. "Gue mau mati."
Entah kenapa tangannya otomatis narik ponsel di atas kepala. Mencari - cari nomor seseorang yang udah tau mengenai kondisi Rose.
Iya, Jaehyun.
Baru mau nekan tombol telpon, dia berhenti. Mikir lagi karena akan sia - sia tindakannya ini mengingat gimana perilaku Jaehyun tadi pagi di kampus.
Rose menegur cowo itu tapi ga direspon sama sekali. Dilirik aja kaga.
Mana ia sudah siap berhigh-five.
Istilahnya, kemarin tuh bunga tidur. Sekarang Rose kembali bangun dan nerima kenyataan kalo cowo itu balik bersikap acuh dan menghindarinya.
Sial, Rose makin panik.
Dia lirik pergelangan tangan yang udah perih minta di obat. Tapi ga tau kenapa perihnya biasa aja. Mungkin sakit di dalam hati lebih parah dari sakit fisik.
Oke, dia benar - benar ga kuat lagi.
Jempol Rose menekan tombol telpon, bodo amat kalo ga direspon dan kayaknya sih gitu. Udah lima kali dering namun belum ada jawaban sama sekali.
Fix, Jaehyun mengabaikannya.
Masih dalam mode panggilan, Rose menutup mata. Badannya lemas, ga tau kenapa mau buka mata aja berat.
"Gue mati aja kali ya." Bisik Rose serak.
"Halo?"
Cewe itu terlonjak kaget. Menolehkan kepala pada hp di samping setelah mendengar suara orang yang ditelpon.
Buru - buru dia jawab. "So-sorry, gue kira lo ga bakalan ngangkat. Sorry." Rose mau nekan tombol merah terhenti gara - gara suara Jaehyun.
"Dimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
lee amore •• nct x blackpink
Fiksi Penggemarsatu atap berjuta cerita. tentang kehidupan anak kos blackcity melewati masa kuliah yang nano - nano. WARNING! CERITA INI BERISI ADEGAN SESITIF ⚠️⚠️⚠️ #1 nctpink (26 mei 2020) #1 98 (26 mei 2020) #1 96 (1 juni 2020) #1 95 (5 juni 2020) #1 94 (13 jun...