satu atap berjuta cerita. tentang kehidupan anak kos blackcity melewati masa kuliah yang nano - nano.
WARNING! CERITA INI BERISI ADEGAN SESITIF ⚠️⚠️⚠️
#1 nctpink (26 mei 2020)
#1 98 (26 mei 2020)
#1 96 (1 juni 2020)
#1 95 (5 juni 2020)
#1 94 (13 jun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo semua pada kemana bangsat?"
"Sorry, gue angkat tangan."
"Maksud lo?"
"Gue sama yang lain pindah kampus."
"Kok mendadak? Cupu amat lo semua ninggalin gue sendiri."
"Kalo lo mau join bisa aja, gue punya orang dalam."
Saerom mendengus kecil. "Lo pikir gue bakalan nyerah hah? Ga bakalan gue keliatan lemah disini." Cewe itu masih keukeuh kuliah disana walaupun ancaman bisa aja datang perihal aksi bullying yang dilakukan.
"Gue saranin, lo nyerah aja Rom. Sebelum anak - anak tau." Nasihat Minnie yang ga menggoyahkan pribadi Saerom.
"Sampai kapan pun gue ga bakalan nyerah. Gue mau cewe itu menderita."
"Terserah lo, tapi gue, Yves, sama Roa ga ikutan lagi."
"Kok gitu sih? Kan lo semua udah komitmen mau bantu gue sampai selesai."
"Gue cabut kalimat itu. Bye, dosen gue udah masuk."
Panggilan langsung terputus membuat Saerom mendengus kesal.
Pagi ini dia dapat kabar kalau ketiga temannya kabur dan memilih untuk keluar kampus.
Padahal aksi mereka belum ada keciuman sama anak sini. Entah karena June yang ga punya nyali atau mungkin cowo itu yang ga tegaan karena masih memiliki rasa pada Saerom.
Siapa tau?
Dia pun berjalan menuju kelas.
Jurusannya tuh dibagi dua kelas. Makanya Saerom ga pernah satu ruangan dengan Rose dan antek - antek.
Tapi siang ini untuk pertama kalinya dosen yang ngajar ga masuk. Digantikan asisten dosen yang banyak tingkah minta disatuin kelasnya.
Otomatis kelas penuh dong. Makanya banyak anak - anak yang udah duduk di kelas padahal masih lima belas menit lagi asdos datang.
Saerom baru aja mau masuk tapi ga jadi saat seseorang menarik rambutnya kasar.
"HEH CEWE BRENGSEK LO APAIN ADEK GUE HAH!" Jennie berteriak di koridor ngebuat mahasiswa lain berbondong-bondong mengelilingi.
Masalahnya tuh terletak pada cewe asing yang tiba - tiba ngelabrak anak donatur.
Saerom yang biasa disegani sekarang ditarik - tarik rambutnya sampai berantakan.
"LO APAAN SIH DATANG - DATANG LANGSUNG NERIAKIN GUE!" Cewe itu ga terima. Berusaha lepasin tangan di kepala.
"JANGAN PURA - PURA GA TAU LO! ATAU ANAK - ANAK SINI PADA BELUM TAU KALAU LO TUKANG BULLY?"
Omongan Jennie langsung direspon seruan kaget sama anak kampus.
Masa sih anak donatur kayak gitu? Mana Saerom tuh bisa dibilang mahasiswi incaran karena cakep dan banyak dikenal dosen.
