satu atap berjuta cerita. tentang kehidupan anak kos blackcity melewati masa kuliah yang nano - nano.
WARNING! CERITA INI BERISI ADEGAN SESITIF ⚠️⚠️⚠️
#1 nctpink (26 mei 2020)
#1 98 (26 mei 2020)
#1 96 (1 juni 2020)
#1 95 (5 juni 2020)
#1 94 (13 jun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pulang dari konser Lisa langsung gercep buat nugas soalnya udah numpuk banget. Kalau ditunda besok ga bakalan ada waktu karena tugas lain juga antri minta di kerjain.
Selesai bergelut dengan tugas kurang lebih dua jam, akhirnya Lisa merebahkan diri di atas kasur.
Kucing kesayangan datang menghampiri. Sudah kebiasaan mereka akan tidur bersama.
Lampu utama di matiin menyisakan lampu tidur di samping. Dia pun siap menuju alam mimpi.
Belum ada semenit pejam mata tiba - tiba aja ponsel bergetar. Menandakan telepon masuk karena getaran yang tak kunjung berhenti.
Ia mengerang kesal. Siapa sih yang tengah malam menjelang subuh gini yang nelpon. Kurang kerjaan banget tau gak.
Terpaksa Lisa ambil ponsel di bawah bantal. Ngeliat nama penelpon yang tega banget mengganggu jam tidurnya.
"Kak Ten? Ngapain dia ngajak vc malam - malam gini?" Tanya Lisa bingung pas ngeliat nama Ten di layar.
Setengah hati dia angkat karena panggilan masuk tak kunjung berhenti.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ngapain sih nge-vc orang malem - malem gini." Runtuk Lisa kesal sambil ngeliat muka Ten yang minta di tabok.
"Gue ga bisa tidur." Jawab Ten dari seberang sana.
"Ya terus ngapa kalo lo ga bisa tidur. Mesti banget gue tau."
"Gue kepikiran sesuatu."
"Terus?"
"Ya lo harus nemenin gue ngebahas sesuatu ini."
"Mesti gue banget? Ga bisa orang lain?"
"Iya, cuma lo yang bisa gue ajak buat diskusi masalah ini." Jawab Ten serius.
Lisa hanya menghela napas panjang sebelum menyuruh Ten lanjut bicara.
"Gue kepikiran tentang Jisoo sama Johnny pas di konser tadi." Ten mengubah posisi jadi tiduran. "Lo mau tau gak, gimana sulitnya gue buat nahan rasa iri ngeliat Johnny yang bisa dekat sama Jisoo. Gue juga mau, Lisa."