Mulmed bikin hati adem🥰
Anyways.. Happy Reading!
✌Moga ga bosen baca part ini✌
.
Setelah menerima telepon dari Tuannya, Susan langsung membawa tas berisi perlengkapan bayi yang disiapkan Kendall sebelumnya dan juga baju salinan untuk kedua majikannya.
Walaupun tidak memiliki ikatan kerabat dengan Kendall dan Harry, namun wanita itu ikut merasakan kesenangan setelah mendengar kabar kelahiran kedua bayi Kendall yang sehat. Ia juga cemas memikirkan keadaan Kendall yang kata Harry masih dalam kondisi kritis dan detak jantungnya pun melemah.
"Susan, kau mau kemana?"
Langkah wanita berkepala lima itu seketika terhenti begitu Tracy memanggilnya. Susan mengulas senyum selembut mungkin pada Tracy sebelum menjawabnya.
"Tuan Harry memintaku untuk menyusul ke rumah sakit." Balas Susan.
"Membawa tas perlengkapan bayi?"
"Tentu, Nyonya Kendall sudah melahirkan kedua bayinya dengan sehat."
"Tunggu sebentar! Aku ingin ikut juga!"
***
"Nyonya Gemma." Panggil Susan, membuat Gemma mengangkat kepalanya. Senyum yang tadi ia ukir langsung berubah masam begitu melihat kedatangan perempuan tak diundang dibelakang Susan.
Tatapan Gemma terus mendelik, seakan ingin memberitahu bahwa tidak seharusnya Tracy berada di rumah sakit ini sekarang.
"Ada yang mengijinkanmu datang kemari?" Cetus Gemma.
"Oh, tidak, tidak ada. A-aku hanya ingin mengetahui kondisi Kendall. Dia sudah aku anggap seperti saudaraku sendiri, Gems."
"Terserah apa bualanmu. Ingat, kau tidak boleh masuk ke kamar rawat Kendall dan jangan juga berbicara dengan Harry. Atau aku akan menyeretmu keluar." Ancam Gemma dan hanya dibalas anggukan kecil dari Tracy. "Susan, tolong jaga dua keponakanku ini." Lanjutnya seraya mengambil alih tas pakaian yang Susan bawakan, kemudian melesat pergi untuk menyusul Harry di kamar rawat Kendall.
Di dalam sana ada Harry yang sejak tadi enggan meninggalkan sisi Kendall, ditemani Kris yang baru saja tiba. Saat ditinggal untuk menjaga si kembar, disitu Gemma berusaha mencari sesuatu yang menurutnya janggal. Ia jadi teringat beberapa hari lalu saat ke rumah Harry dan pria itu seolah tidak bicara sedikitpun pada Kendall. Padahal, Harry gemar menggoda Gemma dengan bermesraan bersama Kendall karena suami Gemma sering ditugaskan ke luar negeri.
Selain Harry dan Kendall, ada Susan dan Tracy yang tinggal di rumah besar itu, namun Gemma tahu kalau beberapa hari terakhir ini Susan sering ke rumah sakit karena adiknya yang kecelakaan. Apa Gemma harus menanyakan ini pada Tracy? Ah, ide yang buruk. Sejak melihat wajah Tracy, Gemma langsung memiliki isu kepercayaan terhadap wanita licik itu.
"Harry, bisa kita bicara?" Akhirnya Gemma menyentuh bahu Harry dan menatapnya seolah mengajak ke luar ruangan. Harry menoleh pada Gemma sekilas lalu kembali pada Kendall yang masih terlelap.
"Aku akan menjaga Kendall disini, Harry." Ujar Kris begitu mengerti maksud tatapan Harry. Lelaki itu mengangguk kemudian mengikuti Gemma keluar dari kamar Kendall.
Lorong yang berisikan kamar VVIP itu sangat sepi, hanya ada beberapa perawat yang sedang berbincang kecil dibalik meja resepsionis diujung lorong. Selain itu, hanya Gemma dan Harry yang kini duduk di kursi panjang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fight For Love
Fanfiction•SEQUEL• BOOK 2/2 OF PARTNER IN LOVE Tidak ada kisah cinta yang berjalan mulus. Seluruh dongeng kesukaanmu bahkan memiliki konflik yang berbeda-beda. Mungkin kau sudah melupakan masa lalu, namun itu tidak menutup kemungkinan bahwa masa lalu akan mel...
