41. Ayah

531 149 7
                                    

10 September 1942

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


10 September 1942

Taehyung terkejut terbangun oleh suara keras dan dia mengerjapkan kedua matanya, menyesuaikan pandangan. Wajah sesama juri, Son Sungdeuk, yang tersenyum menjadi fokus.

"Maaf membangunkanmu." Sungdeuk tertawa sambil menggaruk rambutnya.

Taehyung tersenyum. Sungdeuk memancarkan keceriaan yang menular.

"Apakah kau melakukan sesuatu hari ini?" Sungdeuk bertanya. "Jika kau tidak memiliki rencana apa-apa, apakah kau ingin ikut berduel?"

"Tentu." Taehyung langsung setuju.

Tidak banyak orang yang hadir saat ini, mungkin karena sebagian besar siswa ada di kelas mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak banyak orang yang hadir saat ini, mungkin karena sebagian besar siswa ada di kelas mereka. Taehyung tidak terlalu akrab dengan ruangan tempat mereka berada, tetapi dia pernah berada di dalamnya selama tahun kedua ketika dia berduel dengan keturunan Choi Namjoon. Pada saat itu, duel itu tampak begitu penting baginya, tetapi sekarang dia hampir bisa menertawakan duel kekanak-kanakan itu.

"Kerja bagus!" Son Sungdeuk tiba-tiba bersorak. Perhatian Taehyung beralih ke panggung.

Duel itu terjadi antara dua siswa yang lebih tua yang bergumul di atas panggung, tongkat terlempar ke samping. Salah satu siswa menekan siku ke leher yang lain, mengakhiri duel dengan kemenangan.

Taehyung terkejut. "Mereka berduel tanpa tongkat?"

"Ya," kata Son Sungdeuk dengan semangat, "Pertempuran jarak dekat sangat penting untuk dipelajari oleh para penyihir muda."

"Nah, sekarang giliran kita!" Son Sungdeuk benar-benar bersemangat, dia lebih bersemangat sekarang karena dua orang sebelumnya telah menyelesaikan duel mereka. Meraih tangan Taehyung, dia menariknya ke atas panggung.

Yoongi berdiri di samping Jung Hoseok dekat panggung duel. Dia menyaksikan kedua pria itu jatuh ke posisi bertarung di platform tinggi.

Ini adalah pertama kalinya Yoongi melihat Taehyung benar-benar berkelahi. Tidak seperti saat mereka melarikan diri dari pemboman London, melarikan diri dari bahaya. Di sini Taehyung merangkul pertempuran. Pertarungan itu indah, bahkan mempesona.

it's only chaosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang