58

4.6K 575 114
                                    

"Bibiiii.. biiii.." teriak seorang gadis memanggil asisten rumah tangganya.

"Kenapa sih teriak-teriak?" Seorang wanita paruh baya menghampiri anak gadisnya yang berteriak dengan keras.

"Ini ma keychain aku hilang satu yang beli di Disneyland kemarin." Jawabnya.

"Ada apa mba Abel? Maaf bibi abis goreng ikan tadi nanggung." Seorang wanita yang dipanggil bibi tadi menghampiri nona mudanya.

"Tadi waktu bibi beresin kamar aku bibi liat ga ada berapa gantungan kunci di meja aku?"

"Bibi liat ada gantungan kunci, tapi bibi ga ngeh jumlahnya mba."

"Emang kamu ga simpan rapi, Bel?" Tanya mamanya.

"Belum sempat ma, jadi dari tas masih aku letakin di meja."
"Nih yang gambarnya kayak gini bibi liat ga tadi?"

"Oh yang itu sih seinget bibi tadi ga ada."

"Bibi liat ada orang masuk kamar aku ga? Kemarin atau tadi gitu?"

"Emm engga deh mba"

"Siapa juga yang mau masuk kamar kamu curi gantungan kunci, Bel. Kalo ada maling juga ga mungkin yang diambil gantungan kunci princess."

"Eh bibi baru inget mba, tadi malam waktu bibi mau ke dapur buat ambil minum, bibi liat mas Rio keluar dari kamar mba Abel."

"Ka Rio?"

"Rio?"

"Iya Bu, Mba, bibi liat mas Rio sekitar jam satuan."

"Ish si ka Rio nih buat apaan sih."

"Udah beli lagi aja Bel, pake jastip atau online, jangan berantem ah karena itu aja."

"Tapi ma dia ga sopan banget, lagian buat apa juga. Aku harus tanya sama dia."
"Dimana ka Rio bi? Bibi liat? Mama liat ga?"

"Bibi ga liat mba, dari tadi bibi di dapur."

"Mama juga ga tau."

"Yaudah makasih ya bi, aku cari ka Rio dulu." Abel langsung meninggalkan mama dan bibinya.

"Jangan marah-marah, Bel." Teriak mamanya agar terdengar oleh Abel yang sudah berjalan menjauh.

..

"Terima kasih banyak Pak Alvin sudah memberikan saya kesempatan untuk bisa masuk menjadi dosen di kampus Bapak."

"Sama-sama Pak Rio, saya harap Bapak bisa memberikan yang terbaik untuk menggantikan dosen yang sudah saya pecat agar posisinya bisa Bapak isi."

"Iya Pak Alvin, saya akan berusaha sebaik mungkin mengajar di kampus Bapak."

"Saya percaya pada Pak Rio, saya juga sangat berharap setelah ini perusahaan kita bisa bekerja sama dengan baik dan lancar."

"Saya akan tanda tangani kontrak kerja sama perusahaan kita secepatnya karena Bapak bisa dengan cepat memberikan saya posisi di kampus."

"Apapun bisa saya lakukan untuk kerja sama kita, Pak."

"Terima kasih sekali lagi dan tolong jangan biarkan siapapun tau kalau saya yang minta pada Bapak untuk pecat dosen lama agar saya bisa menggantikannya."

"Semua aman Pak Rio, asalkan kerja sama kita aman."

"Baik kalau begitu, sampai bertemu besok di kantor saya Pak untuk mengambil dokumen yang sudah saya tanda tangani."

"Terima kasih Pak Rio, selamat malam."

"Selamat malam."

Di ruang kerjanya, Rio baru saja selesai melakukan video call dengan Alvin, pria seusia ayahnya pemilik Universitas Pelita Nusa. Ia berterimakasih karena Alvin bisa menjadikannya dosen tanpa proses A, B, C, D, melainkan langsung dalam satu malam orang itu memecat dosen lama dan menggantikannya dengan Rio.

Aldebaran & Andin (Married Life)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang