Ilustrasi Kamar Tidur Mas Adithya
Aku masuk ke dalam kamar mas Adithya di lantai satu. Sampai kamar ternyata koper milik ku sudah ada di dekat meja kerja suami ku. Aku bisa lihat beberapa foto di dalam pigura baik di dinding maupun di atas meja. Diantara foto-foto tersebut terdapat foto ku dan dia saat lamaran di pantai ubud. Selain itu ada juga foto kami saat sedang traveling ke pantai pink Labuan Bajo. Tapi ada satu foto yang masih di simpan oleh suami ku saat bersama tunangan nya yang sudah meninggal. Mas Adithya memang sudah minta izin kepada ku untuk memajangnya foto nya dan aku mempersilakan. Nggak ada rasa cemburu di hati ku karena aku tahu itu hanya masa lalu nya. Masa depannya bersama ku.
Aku menguap untuk kesekian kali nya. " Ya ampun baru jam segini masa tidur lagi. " kata ku monolog.
Aku rebahan di tempat tidur sambil membuka sosial media ku. Saat aku sedang buka instagram, aku melihat salah satu influencer dokter yang sedang memakai scrub suits. Rasanya pengen banget lihat suami ku menggunakan scrub suits. Aku langsung keluar dari Instagram dan buka aplikasi What's Up dan menghubungi Restu. Awalnya aku menelepon dia tapi nggak di angkat, jadi aku memutuskan untuk chat saja.
Sepuluh menit kemudian barulah chat aku di bales oleh asisten suami ku. Dia langsung menelepon ku dan menanyakan ada apa menghubungi.
" Restu, Bapak lagi apa sekarang? " tanya ku dari balik telepon.
" Bapak lagi praktik tapi sebentar lagi selesai dan lanjut operasi mbak Hanna. Ada yang mau di sampaikan? " jawab nya lalu balik bertanya.
" Boleh minta tolong nggak? Nanti kalau Bapak sedang operasi pasien tolong kamu fotoin ya. Saya pengen banget lihat foto suami saya lagi operasi dan menggunakan scrub suits nya. Kamu mau kan bantu saya? "
Ada jeda sebelum Restu menjawab " Saya harus tanya dulu bapak. Boleh nggak saat operasi Bapak di foto oleh saya. "
" Kelamaan kalau tunggu suami saya jawab. Ya sudah kalau nggak mau bantu saya. Maaf sudah ganggu waktu kerja kamu. " kata ku dan langsung aku matikan telepon nya.
Dengan perasaan kesal aku menyimpan Iphone ku di sampingku. Aku memejam kedua mata ku tapi sekarang malah nggak bisa tidur. Lagian aneh juga permintaan ku ini. Tapi aku pengen banget lihat foto suami ku saat sedang melakukan operasi pasien nya. Dilema banget. Masa aku harus ke rumah sakit sih. Tapi males banget. Mana siang ini terik matahari menyengat sekali sampai-sampai aku harus menurunkan suhu AC kamar hingga 17 derajat.
Ada rasa sedih dan gelisah saat permintaan ku nggak di kabulkan. Tiba-tiba ada panggilan masuk dari Restu. Aku menolak panggilannya karena sudah terlanjur kesal. Sampai akhirnya nama suamiku yang tertera di layar Iphone ku dan aku langsung mengangkat panggilan video call dari nya.
" Assalamualaikum sayang nya mas. Lagi apa, yang? " tanya suami ku.
" Walaikumsalam mas. Lagi rebahan di atas tempat tidur. " jawab ku sekenanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HANNA
Любовные романыBagaimana bila cinta pertama kamu hadir dan menyapa kembali? Itu lah yang sedang kualami saat ini. Pertemuan dengannya membuat ku kembali mengingat masa-masa di mana aku harus merasakan sakit karena cinta. Lebih dari lima Belas tahun aku mencintainy...