THĒ DĒATH WĀR 2/4
~Selamat Membaca~
🧚♀Tak berselang lama setelah Profesor Grain selesai bicara, seluruh peri akademi dikejutkan dengan kemunculan ribuan bola api yang meruak dari bawah akademi. Tidak hanya itu, mereka juga mendengar suara siulan memekakkan telinga, yang membuat peri akademi buru-buru menutup telinga mereka rapat-rapat.
Duaarr!!
Kaaboomm!!
Tak!
Tak!
Booom!
Bola-bola api itu menghantam keras perisai terluar yang melindungi akademi. Bahkan sampai membuat langit akademi dipenuhi jutaan suara dentuman menakutkan. Makin lama, bola-bola api itu juga semakin banyak jumlahnya. Dan secara brutal terus menyerang perisai akademi.
Booom!
Splasshh!
Booom!!
Seluruh peri akademi yang melihat kejadian itu, meski hati mereka bergetar takut, mereka mau tak mau, siap tak siap--harus segera melakukan perlawanan.
Pasukan Raja Dethour benar-benar telah menemukan keberadaan akademi!
Mengetahui fakta itu, salah satu peri Top Twenty bergegas meniup sebuah sangkakala berukuran besar yang memang telah disiapkan sebelumnya. Suara sangkalala itu terdengar nyaring memenuhi seluruh penjuru akademi. Suara itu berbunyi sangat keras dan panjang sebanyak tiga kali.
Menandakan perang telah benar-benar dimulai!
Semua peri segera mengambil posisi dan peran-perannya masing-masing sesuai yang telah mereka rencanakan bersama.
Beberapa peri juga terlihat sudah bertebangan dan membagi diri di udara. Bersiap bertempur habis-habisan di langit akademi. Senior Key dan senior Niki terlihat memimpin pasukan itu. Kebanyakan dari mereka adalah peri dari kelas Epic dan Top Twenty.
Sementara Amber yang bertugas di dataran akademi, dia akan bertugas bersama peri dari kelas Wings, Neo, Upper, Miri, dan Occius, serta beberapa dari peri calon Top Twenty.
Tak ketinggalan, Kelas Reder dan beberapa peri Top Twenty yang tersisa juga bergegas menuju posisi mereka. Saat ini, mereka akan bertugas menjaga serangan dari bawah akademi. Beberapa dari mereka sudah bersiap sejak awal di bagian terbawah akademi. Yaitu pintu masuk bawah akademi, yang tak lain adalah dermaga penyambutan para Ofay. (Jika kalian ingat, itu adalah dermaga tempat pertama kali para murid baru masuk ke akademi menggunakan Boat)
Sementara itu, para tim medis berpencar di ketiga wilayah itu, menyisakan tim inti peri medis yang tetap berada di dalam Gedung Utama. Gedung itu dijadikan tempat tim inti medis untuk menangani para murid yang benar-benar dalam kondisi kritis.
Begitu juga bagi semua profesor dan guru yang terluka.
KAMU SEDANG MEMBACA
❄The Frosty Queen❄
Fantasy[Fantasy, Adventure, Minor Romance (13+), & Mystery || ON GOING-EVERY SABTU] # Buat kalian yg udh baca sampai chapter 18 keatas, Kalian hebat! # •• Blurb •• Semua bermula dari pertemuanku dengannya di hari itu, kala hujan mengguyur seluruh dataran k...