❄The Frosty Queen❄

❄Chapter XXXIX : Blushing❄

Selamat Membaca

The Frosty Queen !

❄❄❄

βŁUSHÏNG

***Φ***

[JANGAN LUPA VOTE & COMMENT]

Setelah mengganti seragamnya yang kotor menggunakan trik sihir yang pernah diajarkan Bellisa, Amber akhirnya tidak merasa khawatir lagi dengan seragam ataupun penampilannya.

"Mantra dari Bellisa benar-benar keren!" puji Amber di hadapan Ashs.

"Kalau begini, besok-besok aku tidak perlu khawatir lagi kalau seragamku kotor." Kata Amber, senang.

"Apa lehermu masih sakit?" tanya Ashs yang sedari tadi terus memperhatikan gadis yang baru saja keluar dari toilet lantai 1-Gedung A.

"Kalau kepalaku terlalu banyak gerak...leherku masih terasa sakit. Tapi, tidak perlu khawatir. Aku baik-baik saja." Jawab Amber diakhiri dengan senyum penuh semangat seolah ingin menujukkan kalau dirinya baik-baik saja.

"Kalau sakit bilang saja," sanggah Ashs dengan mimik khawatir.

"Kenapa kau khawatir sekali? Aku baik-baik saja." Sela Amber.

"Bagaimana aku tidak khawatir? Aku tidak tega melihat lehermu terluka begitu." Jawab Ashs dan membuat Amber mematung dan ingin cepat-cepat menghindar dari Ashs karena merasakan pipinya yang mulai memanas.

"Hei, mau kemana??" panggil Ashs sembari menyusul langkah Amber.

"Aku lapar. Ayo, kita ke kantin." Sahut Amber dan malah mempercepat langkahnya agar tak tersusul oleh Ashs.

***

Di Kantin Gedung A...

Ashs dan Amber sedang mengantri mengambil makan siang di kantin Gedung A. Awalnya mereka berencana untuk makan siang bersama di kantin Gedung B sesuai permintaan Ashs. Tapi, setelah melihat keadaan kantin Gedung B yang masih ramai, akhirnya mereka memutuskan untuk makan di kantin Gedung A saja. Karena mereka sudah sama-sama kelaparan. Terutama Amber.

"Aku mau sup itu juga." Kata Amber yang berdiri di samping Ashs. Mendengar perkataan itu, Ashs segera menyendok sebuah wadah besar berisikan sup kentang dan wortel dan menuangkan sup yang diambilnya itu ke nampan makan milik Amber.

"Makasih." Ucap Amber senang. Dia senang karena setidaknya dia sudah tidak asing lagi dengan makanan yang satu ini.

"Kau mau Fifusy juga?" tanya Ashs ketika mereka bergeser ke menu makanan selanjutnya.

"Mau." Jawab Amber dengan anggukan kilat.

Ashs kembali mengambilkan Fifusy untuk Amber.

Setelah selesai memilih makanan dan nampan makan mereka sudah penuh dengan makanan, Ashs pun memimpin menuju tempat duduk. Tapi, di saat yang sama, Amber lupa kalau dia belum mengambil susu kotak. Alhasil, dia tertinggal oleh Ashs.