44. Melihat naga (4)

1K 212 23
                                    

Satu setengah hari, rombongan Callian akan tiba pada tempat naga hitam.

Mereka sedang berkemah diluar setelah matahari mulai terbenam.

Callian segera kembali ke gerbong setelah makan malam yang awalnya tidak memiliki nafsu makan karena sup daging kelinci.

Cale mengikuti belakang Callian yang diam-diam kembali ke gerbong bersama anak kucing, Cale yakin Callian akan memberi makan balita yang tadi sempat menghilang saat mereka keluar dari gerbong.

Dan benar saja, balita itu kembali muncul di pangkuan Callian dengan wajah yang sekarang datar, sebelum mendengar seseorang datang.

Tok tok

"Tuan muda Hans disini!"

'Apa tidak apa-apa untuk Hans masuk melihat anak ini?'

Cale berpikir panik saat melihat Callian membuka pintu gerbong.

"Naga-nim! Hans ini sangat menyesal, saya telah membawakan semua cemilan kesukaan naga-nim, tolong maafkan Hans ini"

Hans menyerahkan makan malam bayi naga beserta cemilan yang jumlahnya lebih banyak dari biasanya.

'.. Apa?'

Cale memperdebatkan pendengarannya sejenak.

'Naga-nim? Dia baru saja menyebutkan balita ini naga bukan?'

Cale menatap Callian meminta penjelasan.

Callian hanya mengangguk dan mengatakan sesuatu untuk menjelaskan.

"Aku walinya"

Bukan hanya Cale yang kaget tetapi anak kucing dan Ron yang mengikuti mereka dibelakang juga kemungkinan Choi Han yang memiliki pendengaran yang sangat baik mendengarkan dari awal Hans berteriak.

"Dia terlihat lebih kecil dari kami nya"

"Apa dia adik baru nya?"

Kedua anak kucing mulai berbicara bahasa manusia dan menghampiri Callian dan balita naga.

Cale TIDAK akan kaget lagi setelah melihat anak kucing yang berbicara sekarang setelah dikagetkan dengan Naga.

"Oohh! kucing-nim bisa berbicara! Hans ini sangat senang melihat keimutan kucing dan naga-nim disini!"

'Hans semakin aneh akhir-akhir ini'

Callian sedikit bergeser dan mengambil sendok untuk bayi naga.

"Makan"

Sementara balita naga makan makanannya, Callian makan cemilannya sambil mengabaikannya tatapan orang lain.

"Berapa umurnya nya?"

"Dia terlihat seperti 3 tahun nya!"

Callian menggeleng,

"Dia berumur 1 tahun ini, tepatnya 6 bulan setelah menetas"

"Benar, naga-nim selalu berada di dekat tuan muda Callian setelah menetas, lihat seberapa miripnya mereka, Hans ini sangat bersyukur sejak naga-nim bersama tuan muda di villa"

Hans mulai menambah informasi yang tidak perlu dan Callian hanya mendengus dan memberi tahu satu hal.

"Naga adalah rahasia"

Haaa..

Cale menghela nafas panjang sebelum melirik balita yang ternyata bayi naga sebelum bertanya lagi.

"Apa nama anak-anak ini?"

Setidaknya Cale perlu tahu nama penghuni tambahan- tidak penghuni tiba-tiba ini.

"Aku On, dan ini adikku Hong nya"

Anak kucing mulai memperkenalkan diri.

Bayi naga yang menatap Cale saat merasa perlu menjawab pertanyaan Hyungnya Callian.

"Bayi adalah bayi"

Cale HANYA menatap Callian dengan wajah datar.

'Naga itu menyebut namanya adalah bayi'

Itu adalah apa yang di katakan wajahnya.

Jadi Callian menjelaskan.

"Bayi belum memilih namanya"

Cale mulai memijit keningnya dengan keras.

To be continue..

Cale is so done.

Cale sudah menerima cukup banyak bom.

1. Sepupunya, Callian bisa sihir
2. Choi Han ternyata ahli pedang
3. Ada anak kucing yang berbicara
4. Ada NAGA di dalam gerbong yang sama dengannya.

Callian kamu melakukan kesalahan...

Tolong like dan komen biar aku tau pendapat kalian!

The Novel's Extra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang