Sebelum baca kuy vote dulu dan jangan lupa buat komen
Happy reading!
Bagian Enam Puluh Enam
Saat ini semuanya sesuai ekspetasi
Hari ini sudah tepat sebulan lamanya pasutri Devano dan Dafychi menjalankan bisnis kedai mie mereka semakin hari pengunjung semakin membludak mie mereka sedang viral sebulan terakhir tak hanya bersileweran di fyp berbagai platform sosmed tapi juga sampai masuk acara kuliner di tv. Dari pembeli yang hanya memesan tiga lima porsi sampai ada juga yang memesan hingga seribu porsi.
Membuat mereka yang awalnya hanya memiliki tiga pegawai sekarang memiliki sepuluh pegawai dengan tugasnya masing-masing ditambah mereka juga membuka kedai baru persis di samping kedai sebelumnya.
Dafychi dan Devano bersyukur mereka tidak mengalami halangan selama membuka kedai misal ada yang iri terus mengatakan keracunan setelah memakan mie olahan kedai mereka atau tiba-tiba ada pegawai yang dibayar untuk memasukkan sianida ke dalam makanan atau yang lebih parah membakar tempat jualan mereka seperti yang sering Dafychi lihat di televisi.
Saat ini Dafychi sedang izin untuk pergi ke toko kuenya gadis itu memang benar-benar sibuk sekarang ia harus membagi tugas dengan baik kadang ia ikut membantu di kedai kadang juga ia melayani pembeli di toko kue selain itu ia harus pemotretan dan mengelola channel youtube nya yang sekarang sudah memiliki ratusan ribu subscriber dengan kontes tutorial make up nya.
Semua berjalan lancar sesuai ekspetasi Dafychi.
Dan jadilah sekarang Devano yang menjaga kedai ia tidak ikut memasak walaupun sudah sebulan tapi, keahliannya masih kurang jika dibandingkan dengan pegawai mereka.
Devano sudah hapal resep dan takaran tapi untuk memasak cepat dengan jumlah yang banyak Devano masih belum mampu.
Makanya Devano lebih memilih untuk melayani pelanggan yang ingin tak awat saja atau sambil sesekali membuat kan minuman untuk pengunjung.
Sampai saat ia berbalik ia melihat orang yang tidak asing baginya masa lalunya.
"Bang, beli mie kuah dua sama mie goreng bumbu pedas dua untuk toppingnya ayam geprek satu sama chicken kalau, oh iya saya juga pengen tahu kress nya seporsi sama basrengnya. Take away ya mas genteng. " satu dari dua orang itu menyebutkan pesanan yang ingin ia beli dengan senyuman manisnya.
Devano masih diam memperhatikan orang yang saat ini masih sibuk dengan ponsel nya sambil tersenyum.
" Ngapain sih senyum-senyum?" tanya orang yang sebelumnya memesan.
"Lagi digombalin sama suami gue. " ujarnya dengan tersenyum cerah.
" Iya deh yang udah nikah. Pakabar sama mantan lo galau berat gak dia? "
" Gak peduli sih gue. "
" Kita duduk disitu aja yu sambil nunggu. "
Saat Ranty akan menaruh kembali ponsel nya ke tas ia mendongak dan melihat ada Devano di depannya jadi Devano sekarang bekerja jadi pegawai kedai mie ini.
Tapi, Ranty memasang wajah tidak peduli toh memang mereka sudah jadi mantan jadi untuk apa sekedar tegur sapa aja hanya melempar senyum. Ranty paling anti melakukannya untuk mantan.
KAMU SEDANG MEMBACA
D2 [complete] || Series Ke-1
General FictionDevano mau tidak mau harus menuruti kemauan ayahnya menikah dengan gadis SMA bernama Dafychi yang tidak ia kenal jika ingin warisan ibunya aman. Begitupun dengan Dafychi ia mau tidak mau harus menuruti kemauan ayahnya. Devano yang tidak mengingink...