Halo ketemu lagi semoga gak bosen sama cerita ini masih panjang juga guys
Siap mengikuti cerita Devano beserta dua perempuan yang punya hubungan spesial dengannya
Sebelum itu kue vote dulu
Happy reading!
Bagian Tiga Puluh Dua
Ia tidak naif hanya saja tidak enak karena baru mengenal mereka
Mungkin sudah sekitar 30 menit Angga dan Iqbal sibuk mencari pakaian yang cocok untuk gadis yang sedang bersama mereka saat ini yaitu Dafychi sebenarnya mencari baju untuk Dafychi tidaklah susah karna Dafychi memiliki badan yang pas terhitung bagus bisa dibilang badannya itu bodygoals ditambah lagi Dafychi juga memiliki wajah yang cantik jadi ya pakai-pakaian apapun tetap akan terlihat cantik.
Angga sedari tadi sudah banyak mengambil baju dan kebanyakan baju yang dirinya ambil adalah dress dengan berbagai motif dan warna mulai dari yang polos bahkan yang memiliki motif bunga.
Begitupun dengan Iqbal jika Angga memilih banyak dress untuk Dafychi, Iqbal lebih banyak mengambil atasan mulai dari yang berlengan pendek sampai yang panjang dirinya juga mengambil celana jeans dan jenis yang lain.
Walaupun mereka tidak tahu apakah baju dan celana yang mereka ambil muat atau tidaknya di badan Dafychi tapi yang penting mereka sudah memilih model baju yang mereka inginkan untuk ukuran nanti tinggal panggil Dafychi untuk menyesuaikan.
Dua sahabat itu sibuk bahkan terlihat excited untuk memilih baju sampai mereka tidak merasa bahwa mereka sudah menghabiskan waktu setengah jam untuk memilih baju.
Sementara, Dafychi hanya duduk diam pada sofa yang disediakan di dalam toko sesekali dirinya mengayunkan kakinya seperti anak kecil yang tengah menunggu orang tuanya dirinya juga beberapa kali bermain ponsel dan memotret berbagai sudut yang bisa ia potret.
Dafychi tersenyum senang saat melihat hasil fotonya sepertinya memotret akan menjadi hobi barunya selain membaca buku pinjaman di perpustakaan.
Sambil sesekali melihat ke arah Angga dan juga Iqbal yang masih sibuk memilih baju dimana penjaga toko juga terkadang ikut membantu.
Dafychi bingung kenapa Angga dan Iqbal lama sekali memilih baju memangnya ada berapa banyak baju yang mereka ingin belikan.
Baru saja Dafychi berpikir demikian Angga memanggil Dafychi untuk datang ke tempatnya Dafychi yang mendengar nya pun langsung bangkit dan berjalan ke arah Angga.
"Udah selesai? " tanya Dafychi.
" Belum. Ikut gue! " Angga berjalan ke salah satu sofa panjang dan diikuti Dafychi disana juga terlihat Angga duduk di sofa yang satunya.
"Cobain dulu! Pas atau gak di badan lo." Angga menunjuk ke tumpukan baju yang ada di salah satu sofa kemudian duduk di samping Iqbal setelah menyuruh Dafychi untuk mencoba pakaian yang sudah mereka pilih.
Dafychi yang mengarahkan pandangannya pada arah yang ditunjuk Angga langsung melihat ke arah tumpukan baju ia merasa tidak mungkin Angga dan Iqbal membelikan dirinya baju sebanyak ini makanya Dafychi memutuskan untuk bertanya baju yang mana yang dimaksud Angga.
KAMU SEDANG MEMBACA
D2 [complete] || Series Ke-1
Ficção GeralDevano mau tidak mau harus menuruti kemauan ayahnya menikah dengan gadis SMA bernama Dafychi yang tidak ia kenal jika ingin warisan ibunya aman. Begitupun dengan Dafychi ia mau tidak mau harus menuruti kemauan ayahnya. Devano yang tidak mengingink...