Matanya yang tidak mampu menatap lawan bicaranya, pikirannya kalut tidak tahu harus bicara apa. Ia diam, diam sambil berpikir ingin mengatakan apa. Mereka menghabiskan waktu seperti wawancara, hanya lawan bicaranya yang aktif sedangkan ia hanya menjawab seperlunya.
"Kenapa kok kaya males daritadi?"
Masih bingung mau menjawab apa, Navya rasa tidak mungkin menceritakan perasaannya yang cemburu kepada Karel.
"Gapapa, bingung aja mau bilang apa."
Jawaban Navya justru membuat Karel bingung, kenapa Navya harus bingung. Jika ada yang ingin dibicarakan tinggal dibicarakan. Apalagi Karel sudah mencari topik, Navya tinggal melanjutkan.Sebenarnya tadi pagi Karel meminta Navya untuk menemuinya saat istirahat. Karel tidak tahu semenjak kejadian dengan Lycia itu Karel hanya ingin didekat Navya. Karel merasa masih harus menyakinkan Navya bahwa ia dan Lycia tidak memiliki hubungan special, padahal mereka sudah selesai.
Karel memposting lirik lagu ini di akun instagramnya. Seperti manusia pada umumnya yang selalu mencari lagu sesuai apa yang sedang dirasakan.
Bel masuk telah berbunyi, mereka pun menuju kelas masing-masing. Navya masih bingung apa alasan Karel menyuruh menemuinya, Karel hanya menanyakan beberapa pertanyaan dan tidak ada sesuatu yang khusus atau penting.
"Aku anterin ke kelas ya." ucap Karel
Navya yang mendengar agak terkejut, kenapa harus mengantar Navya? mereka bertemu saja tidak membicarakan apapun, dan ini masih satu sekolah kenapa harus diantar? dalam perjalanan Karel ingin memberanikan diri untuk bilang pada Navya, akhirnya
"Nav...jangan salah paham ya sama kejadian kemarin, aku minta maaf dan jangan berubah ya."
Navya diam, masih bingung dengan maksud Karel. Bukan Navya yang berubah tapi hubungan mereka yang berubah.
"Rel.." ucap Navya sangat lirih
"Aku tahu Nav, tapi gatau kenapa aku merasa harus bilang ini."Tidak tahu harus apa, Navya berpamitan masuk kelas, dan meninggalkan Karel di depan kelas.
Makin kesini makin kesana ya Tuhan, batin Navya
Sampai di kelas, Navya membuka handphone nya dan membuka apk instagram. Navya mendapati Karel membuat instastory, ini buat aku? masa sih? kok liriknya? kaya yang diomongin Karel tadi. Sebenarnya dia kenapa sih? Navya bergelut dengan pikirannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Choice?
Teen FictionNyatanya mau setulus apapun, kalo yang dipengen bukan kita, mau apa lagi? maaf ya ceritanya berantakan banget karena ini baru pertama kali aku nulis:( gak lupa makasih bgt buat semuanya yang udah support😚