Life After Marriege 4

1K 94 0
                                        

"Aku menjaga pola makan ku, aku tak meminum alkohol lagi, tidur tepat waktu, dan kau juga tau itu. Tak mungkin hanya karena ke Korea lalu kembali kesini, aku langsung jatuh sakit, padahal biasanya juga seperti itu, dan aku tak sakit. Aku bersungguh-sungguh. Aku tak tau mengapa malah jatuh sakit seperti ini. Ini mungkin tertular dari orang lain."ucap Rosé, sebelum Nicholas mengomelinya panjang lebar. Apalagi melihat Nicholas yang langsung datang dari kantor ke rumah mereka secepat kilat, saat Rosé mengadu bahwa tubuh nya sangat lemas, suhu tubuh nya juga panas.

Sebenarnya Rosé bisa saja menunggu Nicholas sampai pulang dari kantor. Tetapi entah mengapa, ia menginginkan Nicholas memeluk tubuh nya. Rosé merasa sangat konyol, dan merasa dirinya sangat berlebihan, Nicholas baru saja berpisah dengannya pagi hari tadi, tetapi ia sudah merindukan Nicholas di siang hari, konyol, bukan?

Tapi Rosé mencoba memaklumi ke konyolannya karena ia sedang sakit. Rosé merasa sangat bingung pada imun tubuh nya, padahal dia sudah hidup sehat, tetapi entah mengapa tiba-tiba sakit.

Nicholas masih menatap Rosé dengan tatapan tak bersahabat, membuat Rosé ciut, dan memajukan bibir nya ke depan. Padahal ia sudah menjelaskan semuanya tetapi Nicholas masih saja.

"M-mengapa kau malah pulang? Aku masih bisa meminum obat, dan makan sendiri. Aku masih bisa menunggumu sampai kau pulang bekerja"ucap Rosé tentu saja dengan penuh kebohongan, padahal jika pun ia masih bisa menunggu Nicholas sampai pulang bekerja, ia tak akan repot-repot menghubungi Nicholas, mengatakan bahwa ia sakit.

"Kau pikir aku akan tetap berada di kantor saat kau mengatakan bahwa kau sakit?"ucap Nicholas cepat, membuat Rosé langsung terdiam, karena ekspresi Nicholas yang masih belum melembut, walaupun ia hampir tak bisa menahan senyum nya karena ucapan Nicholas barusan.

Sehaus itu Rosé akan perhatian Nicholas. Entahlah dari mana tiba-tiba muncul sifatnya ini. Tapi ia memang benar-benar menginginkan ini.

"K-kalau begitu, jangan marah lagi. Aku sudah bilang, aku selalu hidup sehat seperti ucapanmu. Tak tau mengapa tiba-tiba aku jatuh sakit. Ini bukan salahku"ucap Rosé, Nicholas menganggukkan kepalanya.

"Ya, ini memang bukan salahmu. Ini salahku, yang lalai menjagamu"ucap Nicholas. Rosé menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Aku tak marah"ucap Nicholas.

"Tapi wajah mu menunjukkan seolah-olah kau marah! Jangan tatap aku seperti itu!"ucap Rosé kesal. Nicholas menghela nafasnya, ia memejamkan matanya sebentat, guna untuk menetralisir emosinya yang memang muncul saat mengetahui istri tercintanya sakit.

Ia paling tak bisa jika melihat wajah pucat, serta badan lemas istrinya itu. Hatinya sakit melihat itu, dan selalu ingin menyalahkan dirinya sendiri.

Nicholas menatap Rosé dengan seperti biasa, lembut dan penuh cinta. Sudah tak seperti tadi lagi, membuat rosé akhirnya tersenyum.

"Baiklah, sekarang kau ingin apa, Princess? Kau menginginkan sesuatu? Hm?"tanya Nicholas.

Rosé menggelengkan kepalanya.
"Cuddle"ucap Rosé manja.

Nicholas tersenyum, ia mengecup kening Rosé.

"Sebentar"ucap Nicholas. Pasalnya Nicholas belum mengganti baju kantor nya. Nicholas melepas jas, serta membuka beberapa kancing kemejanya. Tak perlu mengganti celananya, karena Rosé sudah merengek.

Setelah selesai, ia langsung naik ke atas tempat tidur, memeluk tubuh hangat istrinya.

Penasaran gk kelanjutannya?? Full nya link di bio y!

Penasaran gk kelanjutannya?? Full nya link di bio y!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝔽𝔸𝕃𝕃𝕀ℕ𝔾 [END] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang