TAFSIR QS (2) AYAT 42

31 0 0
                                    

وَلاَ تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَ تَكْتُمُوا الْحَقَّ وَ أَنتُمْ تَعْلَمُوْن

"Dan janganlah kamu campur-adukkan yang benar dengan batil dan kamu sembuyikan kebenaran, padahal kamu mengetahui. " (ayat 42).

Rasul akan datang dari kalangan saudara sepupu mereka Bani Ismail. Tanda-tandanya sudah jelas dan sekarang tanda itu sudah bertemu. Tetapi pemuka-pemuka agama mereka melarang pengikut mereka percaya kepada Rasul s.a.w karena kata mereka dalam Kitab-kitab Nabi-nabi mereka itu tersebut juga bahwa akan ada Nabi-nabi palsu.

Lalu mereka katakan kepada pengikut-pengikut itu bahwa ini adalah Nabi palsu. Bukan Nabi yang dijanjikan itu. kalau pengikut mereka datang bertanya, mereka sembuyikan kebenaran, dan kitab mereka sendiri mereka tafsirkan lain dari maksudnya semula, padahal mereka telah mengetahui bahwa memang Muhammad s.a.w itulah Nabi dari Bani Ismail yang ditunggu-tunggu itu. Untuk mempertahankan kedudukan, mereka telah sengaja mencampur-adukkan yang benar dengan yang salah, dan menyembunyikan yang sebenarnya.

Ayat 41 untuk peringatan bagi orang-orang awam mereka dan ayat 42 untuk peringatan bagi pemuka-pemuka agama mereka.

TAFSIR BUYA HAMKA JUZ 1 ALIF LAAM MIIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang