51. Force

548 38 4
                                    

Moni melihat kekiri dan kekanan mencoba mencari keberadaan Daeyeol, sebenarnya ia bukan mencari Daeyeol melainkan Agha. Sebelumnya ia menitipkan Agha kepadanya, jadi sekarang ia mau membawanya kembali.

"Moni-ssi!" Panggil seseorang yang membuat Moni lansung menoleh. Ternyata Sungkyu, teman dekat Sungyeol yang paling tua.

"Ah.. Sunggyu-nim, An-nyeong." Sapa Moni setengah tertawa canggung. Sunggyu pun menebarkan senyum termanisnya pada Moni. Sementara Moni hanya membalasnya dengan senyum akward.

"Kau terlihat buru-buru, mau kemana?" Tanya Sunggyu karena melihat Moni yang sangatlah risih.

"Ani.. Aku mencari Agha(bayi)." Ucap Moni terburu-buru, lagi lagi ia melihat kesekitaran mencari keberadaan Agha dan juga Daeyeol.
"Apa!? Kalian sudah punya bayi!?" Pekik Sunggyu heboh yang membuat orang-orang disekitar lansung melihat kearah mereka. Woohyun dan Hoya yang berada tak jauh dari sana pun lansung datang menghampiri mereka, "Kalian.. sudah punya bayi?"

"Ani..Bukan itu," Ucap Moni yang masih panik.

Woohyun yang tak tau apa-apa pun lansung nimbrung, "Bukankah kalian baru menikah?" Tambah Woohyun lagi yang membuat Moni memekik dalam hati.

"Bukan, maksudku.."

Kini ucapan Moni kembali terpotong saat Nyonya Lee-eomma Sungyeol datang menghampiri mereka. "Ajhumma pinjam Moni-nya bentar ya."

Mau tak mau Moni pun terpaksa meninggalkan sekumpulan pria yang masih tanda tanya besar dengan Agha yang dimaksud oleh Moni.

"Ada apa eomma?" Tanya Moni kepada Nyonya Lee, Nyonya Lee pun tersenyum kearahnya.

"Ada yang mau eomma umumkan," Jelas Nyonya Lee yang membuat Moni menggangguk-anggukkan kepalanya. Dengan nurut, Moni mengikuti Nyonya Lee hingga ditengah-tengah ruangan. Disana ada banyak orang, termasuk Yuju yang sedang berbincang-bincang pada Sungyeol. Namun bukan itu yang difokuskan oleh Moni, melainkan Agha yang berada di pelukan Daeyeol.

"Agha!" Daeyeol yang mendengarkan panggilan Moni pun lanaun menyodorkan Agha kepadanya, dengan sigap Agha melompat ke pelukannya. Baru beberapa menit saja tapi Moni merasa seperti sudah bertahun-tahun ia dan Agha berpisah.

"Makasi Daeyeol-ah, maaf merepotkanmu." Ucap Moni yang membuat Daeyeol tersenyum canggung, "Dia guguk yang manis." Ucap Daeyeol dengan senyuman aneh.

"Padahal ia mengigitku berkali-kali.." Batin Daeyeol berkata lain.

Plok plok.. Tepukan tangan Tuan Lee berhasil menarik perhatian semua orang, kini perhatian semua orang berada di Tuan Lee, sepertinya ada yang ingin ia umumkan.

Daeyeol yang berada di depan Moni lansun ditarik oleh eommanya, "Ada apa eomma?" Tanya Daeyeol yang bingung karena ditarik tiba-tiba.

Nyonya Lee memposisikan Daeyeol disebelah Yuju, tentu saja itu membuat Daeyeol lansung merinding, "Ada apa ini.."

"Baik semuanya, terima kasih atas kedatangan kalian semua." Ucap Tuan Lee berbasa-basi sebentar kepada para tamu yang hadir dalam acara itu.

Melihat Yuju yang sudah terpisah dari Sungyeol, Moni pun lansung lari menghampiri Sungyeol dan berdiri disebelahnya, "Ada apa?" Tanya Moni pada Sungyeol.

"Entahlah.. Sepertinya ada yang ingin diumumkan oleh appa." Ucap Sungyeol setengah berbisik, raut wajah Moni pun lansung berubah datar. "Itu juga aku tau, maksudnya umumkan apa -_-"

Nyonya Lee menyenggol siku suaminya, "Berhentilah basa-basi, lansung saja ke intinya."

Tuan Lee lansung nyengir kuda, tak lama setelah itu ia lansung berdehem. Melihat itu Daeyeol pun menggelengkan kepalanya, hyung dan appanya sama saja. Keduanya tak jauh beda.

Married Without Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang