Married Without Love

27. Dear Diary~

Kita berpelukan sambil menangis..
Setelah itu ia tiba tiba melepaskan pelukannya, ia mendorong tubuhku dengan pelan agar dapat melihat wajahku, ia pun menghapus air mataku. Saat itu ia lansung menanyaiku.

"Moni-ah, kau tau.. sejak pertama kita bertemu, aku sudah menyukaimu, sangat sangat menyukaimu, aku juga ingin memilikimu, maukah kau jadi kekasihku?" Tanyanya padaku.
#maaf kalau buat merinding

Aku berpikir sebentar, pada saat itu.. jantungku sudah berdebar kencang skali. Sepertinya detak jantungku sudah melewati batas, untung saja aku tak terkena serangan jantung. Kekeke..

Aku pun sempat berpikir sebentar. Haruskah aku menerimanya? Aish.. aku dilemma skali, dan apada saat itu aku teringat sesuatu, Aku harus menemukan seseorang yang bisa membuatku melupakan Lay. Mau tak mau, akhirnya aku pun menerimanya. Ia pun lansung memelukku.

Moni meletakan pulpen diatas meja. Lalu ia memasukan coklat kedalam mulutnya.

"Nyam nyam... Geez..Seharusnya hari ini aku senang skali, tapi kenapa tidak." Ucap Moni dengan ketus. Ia kembali memasukan coklat kedalam mulut lalu mengunyahnya dengan kasar.

"Geez.. Smua gara gara si choding itu," Ucap Moni sebal. Ia pun membalikkan badannya menatap suaminya yang sudah tertidur lelap.
"Geez.."

Sret sret sret...

Bukankah hari ini hari yang terindah bagiku, seharusnya aku senang skali hari ini. Namun tidak, hari ini aku galau banget. Kenapa!? Kenapa!?
Ya karna si choding itu! Aku tak sengaja dengar pembicaraan eomma dan Sungyeol. Kudengar ia bilang ia tak mau memberikan cucu pada eomma karna ia tak menyukaiku.
Yah!!! Kau pikir aku menyukaimu!? Geez.. Kezel banget gue!!! Kezeelllll!!!!!! -_-

Tapi entah napa, waktu kudengar dia bilang begitu, hatiku lansung terluka. Entah kenapa, aku menangis. Saat di kamar mandi, air mataku tiba tiba mengalir. Aku pun tak ngerti kenapa aku nangis, yah.. entahlah. Aku membencinya, aku membenci Lee Sungyeol.

Kenapa aku harus merasa bersalah padanya karna diam diam pacaran dengan L? Aish...

Aku sudah makan banyak coklat, tapi tetap saja perasaanku tak membaik, smua karna Lee Sungyeol. Karna Lee Sungyeol!!! Aku membencinya!

Moni menghentikan pulpennya untuk bergerak, ia pun memasukan coklat ke dalam mulutnya.

Uhuk...

Moni menutup mulutnya agar tak mengeluarkan suara lagi. Ia memegang tenggorokannya yang gatal.

"Ekhem.. Sepertinya aku makan terlalu banyak," Gumam Moni. Ia pun meminum air.

"Eung.. Sudah jam 11, sebaiknya aku tidur." Gumam Moni. Ia pun menutup meja lampunya lalu baring disofa.

"Eh.. Aku belum gosok gigi," Batin Moni. "Ah.. sudahlah.. males,"

Moni pun menutup matanya.

°•○●°•○●°

"Uhuk.." , Moni menutup mulutnya membuat smua orang lansung menatap kearahnya.

"Gwenchana Moni-ah?" Tanya eommanya Moni #Ms.Jung

"Ekhem.. Tak pa kok," Jawab Moni dengan suara serak.