Yoo Rachel merupakan putri tunggal dan pewaris perusahaan kimia terbesar di Korea Selatan. Tidak punya banyak teman, dibenci semua orang, dan diasingkan ke luar negeri sama sekali tidak masalah untuknya. Tapi ia sangat membenci hidupnya kala ia dipa...
Rachel berjalan sendirian diantara teman-temannya yang berpasangan. Gadis itu tampak tidak terganggu dengan beberapa anak-anak yang lalu lalang berlarian. Cuaca memang benar-benar cerah. Pepohonan di kanan-kiri tampak berbayang dan menarik siapapun untuk berteduh di tengah tracking yang mereka lakukan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sunbae! Tunggu aku!"
Myungsoo berlari kecil melewati Rachel dan sama sekali tidak menyapanya. Pria sebayanya itu malah merangkul bahu pada tunangannya, membuat Youngdo menjauhkan anak itu dengan gaya berlebihan hingga mereka larut dalam percakapan.
"Maaf datang terlambat," ucap Byul yang kini menggamit manja lengannya dan memecah perhatian Rachel dari keduanya.
"Aku pikir kau tidak ikut."
"Aku?" ulang Byul geli. "Bagaimana bisa aku melewatkan hal semenarik camping tahunan sekolah kita?"
Memasang ekspresi datar, Rachel dan Byul tetap berjalan mengekor beberapa langkah di belakang kedua pria itu tanpa tahu kemana arah pembicaraan mereka sebenarnya.
"Sunbae, kau tidak mau mentraktirku?"
"Menyingkir dariku," sahut tunangannya datar.
"Ayolah, makanan di cafe depan sekolah juga sudah cukup," ucap Myungsoo masih memaksa.
"Ming-gir!" Sergah Youngdo.
Tertawa kecil, Myungsoo menyenggol pelan siku Byul dengan gaya bersekongkol dan disambut senyum penuh rahasia gadis itu.
"Kau tidak tahu?" tanya Myungsoo yang Rachel jawab dengan gelengan. Sedikit menurunkan suaranya agar hanya didengar mereka berempat saja, anak itu lantas melanjutkan, "Direktur mengadakan acara ini dengan dana pribadi. Jika bukan karena aku dan Byul... Apa ya sebutannya?"
"Domino effect?" ucap Byul dengan aksen inggrisnya.
"Benar. Chaaa, lihat baik-baik," sahut Myungsoo sembari memberi contoh dengan tangannya, "Acara ini ada karena dana dari Direktur, Direktur melakukannya demi Byul, Byul melakukannya karena usulku, dan aku mengusulkannya demi kalian berdua. Bukankah paling tidak kami patut mendapat ucapan terima kasih?"
"Kenapa harus kami?" tanya Rachel masih tidak mengerti.
"Tentu saja agar kau dan tunanganmu bisa lebih dekat lagi. Semua yang pasangan kekasih butuhkan ada disini. Tenda, api unggun, langit malam penuh ratusan bintang... wah, membayangkannya saja sudah membuat jantungku berdebar."
Myungsoo menyudahi penjelasannya dengan gerakan memeluk dan mencium diri sendiri, membuat Byul serta Youngdo bertepuk tangan sembari tertawa terbahak-bahak bersama hingga Rachel tidak tahan dan meninggalkan mereka bertiga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
