Yoo Rachel merupakan putri tunggal dan pewaris perusahaan kimia terbesar di Korea Selatan. Tidak punya banyak teman, dibenci semua orang, dan diasingkan ke luar negeri sama sekali tidak masalah untuknya. Tapi ia sangat membenci hidupnya kala ia dipa...
Banyak orang yang mengatakan jika pernikahan adalah sebuah upacara yang sakral. Bukan hanya orang-orang yang hadir saja yang menjadi saksi dimana janji suci yang mengikat antara pasangan suami dan istri diucapkan, melainkan juga Tuhan. Jadi ketika kaki seseorang sudah berjalan di altar, maka hidupnya bukan akan menjadi miliknya lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hidupnya menjadi miliknya dan orang yang ia nikahi.
Youngdo tahu Rachel takut.
Ia pun sama.
Bohong jika ia bilang tidak.
Mulai hari ini dan seterusnya, hidup mereka akan saling tertaut satu sama lain. Mulai hari ini dan seterusnya, apa yang melindungi Rachel dalam hidupnya tergantung dari seberapa kuat Youngdo menjadi penopang dalam kapal mereka. Menerima Rachel sebagai istrinya berarti menerima tanggung jawab bahwa ia akan menghalau airmata keluar dari gadis itu.
Sebelum menikah dengannya, Rachel adalah putri yang berharga untuk Nyonya Seo dan mendiang Presdir Yoo.
Setelah menikah dengannya, ia bertugas untuk tetap membuat Rachel menjadi seseorang yang berharga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Youngdo menatap Rachel tepat di manik matanya. Ia ingin membuat gadis itu tahu bahwa ia ada disana bersamanya, bahwa meski ia berjalan sendirian di altar, ada dirinya yang menantinya di depan Pendeta. Setiap langkah demi langkah yang Rachel ambil untuk mendekatkan jarak mereka, di setiap langkah itu pula Youngdo semakin memperdalam rasa cintanya.
“Kau sangat cantik,” puji Youngdo terpesona.
Tangan Youngdo terulur pada Rachel begitu jarak mereka hanya sepersekian centi dan gadis itu meraihnya. Tidak ada sepatah kata pun lagi yang keluar dari bibirnya atau bibir Rachel. Tangan mereka hanya saling menggenggam, saling menguatkan rasa percaya ketika menghadap ke Pendeta yang akan mengambil sumpah mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Apakah kau, Choi Youngdo,” ucap Sang Pendeta ketika selesai membacakan sumpah pernikahan, “akan menerima Yoo Rachel sebagai istrimu, dalam keadaan susah atau senang, dalam keadaan kaya atau miskin, tidak meninggalkannya dan selalu senantiasa bersamanya?”
Youngdo menggenggam erat tangan Rachel dan berkata, “Ya, saya bersedia.”
“Apakah kau, Yoo Rachel, akan menerima Choi Youngdo sebagai suamimu, dalam keadaan susah atau senang, dalam keadaan kaya atau miskin, tidak meninggalkannya dan selalu senantiasa bersamanya?”
Rachel menatap Youngdo yang kini juga tengah memandangnya. “Ya, saya bersedia.”
“Mulai sekarang,” ucap Pendeta sembari tersenyum, “kalian aku nyatakan sebagai suami dan istri. Youngdo, kau boleh mencium pengantinmu sekarang.”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan gerakan lembut, keduanya saling berhadapan.
“Aku tidak tahu apa yang sudah kulakukan di kehidupan masa laluku, tapi aku sangat berterima kasih pada Tuhan karena memberimu dalam hidupku,” ucap Youngdo tulus sembari mendongakkan wajah Rachel padanya.
Mata Rachel berkaca-kaca.
Tanpa menunggu, di depan para tamu yang menjadi saksi pernikahan mereka, Youngdo mencium Rachel cukup lama.
“Aku tahu ini terdengar picisan, tapi aku mencintaimu, Yoo Rachel,” bisik Youngdo kala menempelkan dahinya di dahi Rachel.
Rachel mengulum senyum bahagia dan membersit sedikit airmata di pelupuknya. “Ya, aku juga mencintaimu. Selamanya...”
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
---------- End ----------
Terima kasih yang selama ini sudah mendukung Some.
Terima kasih yang sudah mendukung karakter Choi Youngdo.