Reading to story❤
-🌸🌸🌸
-"Apa aku harus melakukannya dok? "
"Ya, kau harus melakukannya, karena jika tidak di lakukan dengan cepat penyakit itu bisa saja menyebar ke seluruh organ tubuhmu, dan isa juga banyak mengalami kerusakan pada tumbuh mu, apa kau mau jika sakit terusan begini? " Tanya dokter kang.
"Ani, aku ingin sembuh demi seseorang yang ku sayang" Kata nya lirih.
"Bagus, mulai akhir pekan ini kau harus melakukannya keira-sshi nee?? " Tanya dokter kang.
"Ne, dok"
"Ohiya dan kau, apakah kau kekasih nya? " Tanya dokter kang kearah jisung.
"Ahh, ani aku sahabat nya. " Jawab jisung.
"Seprti tidak familiar dengan wajahmu anak muda. " Kata dokter kang menerawang.
"Yaishh dokter seperti tidak mengenal saja, dia park jisung. " Jawab Keira malas.
"Wahhh!! Benar kah? Kau itu orang nya? "Kata dokter kang terkejut sekaligus senang.
" Dokter kau terlalu berlebihan kepadanya "-Keira sambil melipat kedua tangan di depan dadanya sambil menyender ke kursi.
" Heii, kau tau kan putri ku yang masih SMP? "Tanya dokter kang ke Keira.
" Eoh, mira? Wae?"
"Yap, dia mengidolakan teman mu ini" Kata dokter kang.
"Aishh.. Apa yang di idolakan sama manusia idiot ini, gak ada untungnya" Kata Keira berdesis.
"Yakk!! Kau seharusnya bersyukur Keira bisa berteman dengan ku"-prk jisung.
" Berteman dengan mu itu sangat menyebalkan tuan park muda! "
"Heh, kalau aku menyebalkan kau apa gadis penyihir? "-prk jisung.
" Yakk!! "Teriak dokter kang.
Jisung dan Keira menatap kearah dokter kang bingung.
" Kenapa malah bertengkar, haiss... Kalian ini seperti bocah saja"kata dokter kang yang mulai pusing.
"Sudah keluar lah, aku pusing liat kalian berdua bertengkar" Usir dokter kang.
Keira dan jisung beranjak dari kursinya.
"Dan Keira aku pesankan agar kau tidak lagi memakan obat penenang karena itu sama sekali untuk dirimu, dan juga minum obatnya walaupun rasa sakit itu belum muncul, dan satu lagi jangan memikirkan apa yang tidak seharusnya tidak dipikirkan, ingat itu Keira! " Kata dokter kang.
"Kau seprti appa ku dokter kang" -Keira.
"Yakk, Keira aku berbicara serius denganmu"
"Ne dokter, aku akan menurutinya"
"Baikhlah kami pamit, annyeong!! "-jisung&Keira.
Di perjalanan menuju apotik Keira dan jisung hanya berdiam saja sambil melewati lorong rumah sakit.
" Sampai kapan kau akan menyembunyikan nya ra? "Tanya jisung pada akhirnya.
" Eoh, "
"Kau perduli ternyata jisung? "-Keira bercanda membuat jisung mendengus kesal.
" Yak,aku memang peduli kau saja tidak sadar, karena sudah lama tidak bertemu kau banyak berubah ra"kata jisung sedikit melemah.
"Mungkin."
KAMU SEDANG MEMBACA
Lucky Fans [BTS]✔
Teen Fiction[ BELUM DI REVISI ] HALLO EPRIBADEH GESSS👋👋 INI CERITA PERTAMA SAIA DENGAN AUTHOR YG PENUH DENGAN BANYAK SEKALI KEBACOTAN NYA. NAMUN SEBELUM MEMBACA, HARAP BACA INI YAW TAKUT SALAH AJA WKWK. ✔typo? Selalu ada masya Allah. ✔bahasanya kadang baku...