Menurut USG yang paling pertama pernah kami lakukan, bahwa pada tanggal 20 September adalah prediksi kelahiran istriku. Tingkat keakuratan dari hasil USG ini bisa mencapai 90% dan akan terus berkurang tingkat keakuratannya semakin bertambahnya usia kandungan.
Kalau berpatokan kepada perkiraan dari hasil USG pertama, itu artinya tinggal 2 hari lagi anak pertama kami akan lahir.
Delapan belas September 2019. Sungguh mendebarkan, aku masih masuk kuliah, sementara istriku di rumah dengan ibunya. Ini adalah saat-saat krusial, dimana bisa saja istriku melahirkan sekarang. Maka dari itu, aku tidak pernah jauh dari handphone saat pergi keluar.
Tapi sepertinya calon buah hati kami masih betah di dalam perut ibunya. Sejak usia kandungan sembilan bulan istriku juga lebih sering untuk jalan kaki setiap pagi, berolahraga ringan yang kami lihat di berbagai channel, tujuannya tentu untuk memudahkan jalan lahir nanti.
Sembilan belas September 2020. Aku sudah tidak masuk kuliah. Aku memutuskan untuk meliburkan diri, istriku mulai sulit bergerak. Aku juga tidak enak kalau saat seperti sekarang aku masih masuk kuliah. Pada saat inilah mulai muncul tanda-tanda anak pertama kami akan segera keluar. Tapi kami tidak tahu, bagaimana reaksi akan melahirkan itu bisa terjadi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Cinta Pengejar Nikah Muda (Finish)
RomantiekMenikah di usia muda? Siapa bilang itu sesuatu yang sulit. Kadang kita yang mempersulit apa yang sebenarnya mudah saja dilakukan. Inilah adalah ceritaku, perjuanganku yang memutuskan untuk menikah di usia muda.