Makan siang hari ini, ada satu orang tambahan baru. Kang Seungsik.
Walaupun awalnya begitu canggung, tapi suasana di salah satu meja kantin FH itu mulai mencair. Toh, sebenarnya mereka semua sudah pernah bertemu dengan Seungsik. Hanya memang sekilas mengenalnya sebagai roommate Seungwoo. Seungsik sendiri juga terlihat nyaman-nyaman saja walaupun ada begitu banyak mata tertuju pada meja mereka.
Seungwoo sendiri sudah menjelaskan alasan kenapa ia mengundang Seungsik untuk makan siang bersama mereka di groupchat. Dan yang lainnya, jika Jinhyuk tidak masalah, maka mereka juga tidak akan melarang. Tapi nyatanya, Jinhyuk masih merasa canggung dengan Seungsik.
Seungyoun meraih ponselnya ketika ia melihat notifikasi chat dari abangnya. Ia kemudian membuka pesan tersebut.
Gue ketemu Siwon sebentar ya
Jinhyuk mau ketemu di mana?
Seungyoun kemudian menatap Jinhyuk yang duduk menyilang dari posisi duduknya. "Hyuk, abang gue ketemu Prof. Choi sebentar. Tapi katanya mau ketemu di mana?"
Dan karena pertanyaan itu, sontak semua orang yang ada di meja itu memperhatikan Jinhyuk.
"Abang lo ketemu Prof. Choi di mana? Gedung Teknik apa gedung secretariat? Kalo di secretariat, gue ajah yang ke sana."
"Bentar, gue tanya dulu." Seungyoun kemudian membalas pesan abangnya.
"Lo mau ketemu Bang Kyuhyun mau ngapain, Hyuk?" tanya Sejin.
Jinhyuk hanya tersenyum tipis. "Ada urusan."
Tapi sepertinya jawaban singkat Jinhyuk itu sama sekali tidak membuat Seungwoo puas.
"Prof. Choi yang dimaksud Seungyoun itu Professor Choi Siwon, ya?"tanya Seungsik.
Yang menjawab adalah Byungchan, karena ia duduk di sebelah Seungsik. "Iya. Abangnya Seungyoun itu tunangannya Prof. Choi."
Seungsik mengangguk paham.
Seungyoun menaruh kembali ponselnya. "Hyuk, kata abang gue, dia ajah yang nyamperin lo. Katanya dia nunggu di parkirkan FE ajah. Ngobrolnya di mobil."
"Oh, yaudah."
"Mau ngobrolin apaan sih emangnya?" tanya Wooseok.
Seungyoun melirik Jinhyuk yang sudah kembali menikmati makan siangnya. Kemudian ia mengangkat bahu. "Gak tau. Jinhyuk cuma bilang mau ketemu sama abang gue."
*****
Jinhyuk mengetuk kaca mobil Kyuhyun dan tersenyum ketika pria itu menurunkan kaca mobilnya. Kyuhyun sendiri memberi isyarat agar Jinhyuk langsung masuk.
Jinhyuk kemudian membuka pintu penumpang dan memanjat masuk. Ia memberi salam pada Kyuhyun sembari menutup pintu. Kyuhyun sendiri langsung menyimpan ipadnya. Ia tengah membaca laporan sembari menunggu Jinhyuk.
"Sorry ya, bang. Gue minta lo dateng padahal lo pasti lagi sibuk," ujar Jinhyuk.
Kyuhyun menggeleng. "Gak papa. Lagian sekalian ketemu Siwon juga. Dia bilang mau ngasih titipan dari Mama. Ah... maksudnya, nyokapnya dia."
Jinhyuk tersenyum menggoda. "Udah panggil Mama ajah buat calon mertua. Belum diputusin buat tanggal nikahnya, bang?"
"Belum. Siwon masih sibuk sampe akhir tahun. Dan gue juga baru balik kan. Lagi adaptasi juga sama suasana di kantor," tukas Kyuhyun.
Kemudian Kyuhyun melirik Jinhyuk dan sedikit mengubah posisi duduknya. Ia menatap Jinhyuk dengan lekat.
"Jadi, mau ngomongin apa sama gue?" tanya Kyuhyun.
YOU ARE READING
The Story of...
FanfictionJinhyuk yang selalu berusaha menjadi anak baik Dan Seungwoo yang berusaha untuk memahami Sequel of PoY ***COMPLETED****