72 - Kedatangan Masa Lalu

126 18 8
                                    

Kallandra tidak pernah kehabisan cara untuk membuat Nay membenci Kentara kalau perlu meninggalkan Kentara sendirian dan berakhir kesepian itulah sumpah Kallandra untuk Kentara, sahabat tersayangnya.

Meskipun Kentara dan Nay backstreet tentang hubungan mereka pada orang-orang sekitar namun, seorang Kallandra tidak bisa dibohongi.

Mungkin Kentara terlalu pintar bersandiwara di depannya dengan bersikap kasar pada Nay namun, gadis berambut cokelat kemerahan itu ternyata terlalu ceroboh di depannya, ya, ia sudah lama berhasil memasuki kehidupan gadis itu hingga gadis itu begitu percaya padanya bahkan menganggapnya kakak sehingga apapun masalah gadis itu pasti diketahui nya.

Sempurna! Batin Kallandra memuji dirinya sendiri, hanya tinggal beberapa langkah lagi ia akan  mendapatkan Nay seutuhnya.

Dan semua orang jelas tidak akan menyangka bahwa dirinya pemeran utama dalam kisah percintaan Nay kali ini.

Jika Tuhan memilih Nay sebagai pemeran utama wanitanya maka Iqbal memilih Kallandra sebagai pemeran utama pria nya.

Kedua pemeran utama di dalam setiap cerita pasti akan bersatu, kan? Namun, bagaimana dengan kisah percintaan Nay kali ini? Bukankah semua orang masih bertanya-tanya siapa pria yang berhasil memikat hati gadis itu?

Gadis yang terkenal akan kesombongannya sejak dulu. Apakah Kentara benar-benar meluluhkan hati Nay atau justru Kallandra?

Waktu adalah jawaban untuk memastikan kisah cinta rumit ini!

Kentara memandangi wajah gadis yang tertidur disampingnya itu membuatnya tersenyum singkat wajah cantik, polos dan menggemaskan seketika membuatnya kembali bernostalgia singkat saat pertama kali bertemu gadis itu. Gadis kecil impian Kenzo!!! Seketika senyumnya memudar.

Nay yang merasa diperhatikan membuka sedikit matanya dan tersenyum."good morning, Hunny." Memberikan kecupan di pipi pria itu.

Kentara mengecup kepala gadis itu kemudian mengusap nya sebentar.

Nay menangkap sesuatu yang janggal pada Kentara-nya, menyakini bahwa pria itu tengah memikirkan sesuatu yang berat.

"Ada yang kamu pikirkan?" Tanya Nay setengah bangun dari posisinya.

Kentara menggeleng dan memilih memejamkan matanya.

Nay kembali berbaring dan memeluk pria itu."Ken, kamu punya aku. Jangan khawatir," bisik Nay lirih.

Kentara membuka matanya."aku rasa hubungan kita memang gak bisa lanjut, Nay." Menatap Nay.

Nay terdiam, matanya berkaca-kaca ingin menangis namun, berusaha menahannya.

"Demi kamu, pikirkan kebahagiaan kamu sendiri. Aku mohon," Kentara menggenggam tangan Nay.

Nay menggeleng."aku gak mau." Memeluk Kentara semakin erat.

Suara pintu terbuka membuat Kentara menoleh dan melihat Kallandra.

"Dia masih tidur," ucap Kentara.

Kallandra menghela napas panjang dan kemudian menggendong Nay."gue bawa dia balik,"

Nay jelas saja menyadari bahwa dirinya di gendong oleh Kallandra sebenarnya ingin berontak namun, tidak mungkin 'kan orang tidur itu bisa berontak?

🖤

Kallandra menatap tajam wanita di depannya ini."ingat, gue menjamin diri gue untuk menebus Lo jadi, sekali aja Lo berbuat kesalahan, gue bersumpah membuat Lo membusuk di neraka!"

Wanita itu mengangguk. Ia tahu siapa Kallandra dan sangat sulit jika menolak keinginan pria itu, baginya bebas dari tempat mengerikan bernama penjara membuatnya sudah banyak mengucapkan syukur namun, ternyata tidak ada yang gratis di dunia ini.

My Ice Prince & Fire HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang